Minggu, 5 Oktober 2025

Masyarakatnya Agamis, Wapres Yakin Sumbar Jadi Provinsi Pelopor Ekonomi Syariah

Ma'ruf Amin menilai Sumbar memiliki modal yang kuat dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah.

Penulis: Reza Deni
Editor: Choirul Arifin
BPMI Setwapres
Wapres Maruf Amin 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden K.H. Ma'ruf Amin ingin agar Provinsi Sumatera Barat menjadi provinsi pelopor di Indonesia yang bisa menerapkan ekonomi dan keuangan syariah.

"Saya yakin upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat  untuk menggelorakan ekonomi dan keuangan syariah sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia," kata Ma'ruf saat membuka Festival 1 Muhara 1443 H dan HUT Kemerdekaan RI Ke-76 yang diselenggarakan oleh Pemprov Sumatera Barat, melalui konferensi video, Selasa (10/8/2021).

Ma'ruf Amin menilai Sumbar memiliki modal yang kuat dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah seperti kultur adatnya yang kuat dan kehidupan masyarakatnya yang agamis

"Kultur adat dan masyarakat yang agamis yang mengacu kepada Tigo Tungku Sajarangan “Adat basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah” tentu akan menjadi pelecut bagi "hijrah muamalah" melalui pengembangan ekonomi dan keuangan syariah," tambahnya.

Baca juga: Pembiayaan UMKM Bank Syariah Indonesia Tembus Rp 36,8 Triliun

Ma'ruf juga menyampaikan sejumlah upaya untuk mendorong pengembangan ekonomi syariah sudah lebih dulu dilakukan di Provinsi Sumatra Barat.

Hal ini ditandai melalui konversi Bank Nagari menjadi bank Syariah.

Baca juga: BI Sebut Ekonomi Syariah Indonesia Sudah Mulai Pulih Sejak Awal 2021

"Konversi Bank Nagari menjadi bank Syariah juga sejalan dengan apa yang dilakukan pemerintah saat ini yaitu bergerak bersama memajukan ekonomi dan keuangan syariah melalui empat fokus yakni pengembangan industri halal, penguatan keuangan syariah, pengembangan dana sosial syariah, dan pengembangan kewirausahaan syariah," tambahnya.

Gerakan Minangkabau Berwakaf, menurut Ma'ruf, juga dapat menjadi sarana untuk pemberdayaan masyarakat Sumbar dan juga sarana untuk membantu perekonomian kelompok masyarakat miskin.

Baca juga: Ketua DPP PKS: Bank Syariah Perlu Berbenah untuk Jadi Lebih Baik Lagi 

"Masyarakat Sumatera Barat yang terkenal dengan para perantau yang sukses di berbagai daerah maupun di luar negeri merupakan potensi yang harus diaktifkan dalam bentuk kolaborasi para perantau dengan daerah dalam membangun “Nagari”.  Salah satu gerakannya dapat diwujudkan dengan mengembangkan lebih luas lagi wakaf produktif," katanya.

"Untuk itu saya mengapresiasi inisiatif-inisiatif yang diambil oleh pemerintah daerah dan masyarakat Sumatera Barat baik dalam hal konversi bank Nagari menjadi bank Syariah maupun pengembangan wakaf produktif," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved