Sabtu, 4 Oktober 2025

Idul Adha 2021

Tips Mengatur Keuangan agar Bisa Berkurban saat Idul Adha Tiap Tahun

Berikut tips untuk mengatur keuangan agar bisa menjalankan ibadah kurban setiap tahunnya.

TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
HEWAN KURBAN - Penjual hewan kurban "blantik" sedang memberi makan sapi yang akan dijual sebagai hewan kurban di sepanjang Jaan Jolotundo, Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/7/2020). Harga sapi yang di jual mulai dari 16 juta dan kambing mulai dari 2 juta. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) 

Mengingat ibadah kurban merupakan ibadah yang bisa dilakukan rutin setiap satu tahun sekali, maka kita harus memperhatikan instrumen yang tepat untuk menyimpan uang kita.

Jangan sampai uang yang kita tabung, saat kita membutuhkannya jumlahnya justru semakin berkurang.

Menabung di tabungan sendiri adalah pilihan yang paling tepat, namun jika ingin mendapatkan sedikit keuntungan bisa lewat reksadana pasar uang.

"Karena waktunya cuma satu tahun, tidak banyak instrumen yang bisa digunakan untuk berkurban, no satu di tabungan" jelas Eko.

Jangan menabung dalam bentuk emas atau saham.

Dalam waktu satu tahun yang merupakan relatif singkat, kita tidak akan tahu hasil ke depan yang akan diinvestasikan.

Yang terpenting target untuk satu tahun, dana yang kita simpan bisa digunakan untuk berkurban.

Suasana lapak penjualan hewan kurban di daerah Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (30/7/2019). Jelang Hari Raya Idul Adha 1440 H, para peternak mulai kebanjiran pesanan hewan kurban. Warta Kota/Feri Setiawan
Suasana lapak penjualan hewan kurban di daerah Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (30/7/2019). Jelang Hari Raya Idul Adha 1440 H, para peternak mulai kebanjiran pesanan hewan kurban. Warta Kota/Feri Setiawan (Warta Kota/Feri Setiawan)

3. Cara menyalurkan hewan kurban

Selain mengetahui instrumen penyimpanan dana yang tepat, kita juga harus mengetahui penyaluran kurban yang tepat.

Terdapat dua cara yang bisa dipilih, pertama membeli hewan ternak lalu disalurkan sendiri dan yang kedua melalui lembaga yang ada.

Untuk cara yang pertama, kita bisa melakukan survei harga hewan ternak.

Jika sudah cocok, bisa kita sembelih sendiri untuk kemudian dibagikan di lingkungan sekitar tempat tinggal kita.

Sementara untuk yang kedua, kita bisa memilih lembaga-lembaga penyalur kurban yang ada.

Biasanya lembaga-lembaga yang ada akan menjangkau dan menyalurkan kurban ke tempat yang lebih luas dan jauh geografisnya.

Untuk mengantisipasi agar tetap bisa didistribusikan ke jangkauan wilayah hingga pelosok daerah, biasanya lembaga-lembaga penyalur akan mewujudkan dalam bentuk kornet atau rendang terlebih dahulu sehingga nanti tetap dapat dikonsumsi dengan baik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved