Sabtu, 4 Oktober 2025

Kadin Siap Sinergikan Upaya Pemulihan Ekonomi Bersama Pemerintah dan Pengusaha Daerah

Menurut Arsjad, untuk memulihkan ekonomi, seluruh sektor harus bersinergi bersama-sama baik pelaku, pemerintah, serta sektor lain.

Editor: Choirul Arifin
dok.
Logo Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. 

Laporan Reporter Kontan, Yudho Winarto

TRIBUNNEWS.COM, ​JAKARTA -  Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid menilai pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 butuh sinergitas segala sektor bukan hanya pelaku usaha.

Menurut Arsjad, pemulihan ekonomi tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, seluruh sektor harus bersinergi bersama-sama baik pelaku, pemerintah, serta sektor lain.

Karena itu, Kadin perlu mengambil peran untuk menjalin kemitraan yang baik antara pelaku usaha dengan pemerintah mulai dari tingkat pusat hingga kabupaten atau kota.

Menurut Arsjad, sinergitas itu untuk menentukan sektor usaha mana yang perlu dimaksimalkan, dan perlu diingat potensi masing-masing daerah berbeda, termasuk bisa bersinergi dengan pemerintah. Juga, perlu memiliki sikap inklusif, kolaboratif .

Inklusif artinya menjadikan Kadin harus bisa merangkul setiap pelaku usaha dengan beragam skala dan jenis industri. Kadin, harus tumbuh secara inklusif.

Kolaboratif menjadikan Kadin sebagai tempat bekerja sama untuk membantu sektor kesehatan dan perekonomian Indonesia.

Baca juga: Potensi Kadin Daerah Akan Terus Dioptimalkan untuk Kembangkan Ekonomi Nasional

Ketua umum Kadin Maluku, Muhammad Armyn Syarif Latuconsina menilai, majunya Arsjad Rasjid sebagai calon Ketum Kadin Indonesia secara langsung memberikan harapan baru, terhadap Kadin yang ada di seluruh provinsi.

Baca juga: Dukung Arsjad Rasjid Jadi Ketua Kadin, Menteri KKP Ungkap Harta Karun Laut RI

Visi untuk berkolaborasi, bersinergi, tidak inklusif, menjadi penting di tengah tantangan ekonomi berat.

"Jika beliau menjadi ketum Kadin Indonesia menjadi harapan. Kami yakin, Arsjad Rasjid mampu merubah semua itu hingga lebih jelas lagi," kata Muhammad Armyn Syarif Latuconsina dalam keterangannya Senin (26/4/2021).

Baca juga: Kadin Babel Deklarasikan Dukungan untuk Anindya 

Peluang Arsjad Rasjid menjadi ketua Kadin Indonesia di Munas sangat besar. Pasalnya, saat ini saja diketahui sudah ada delapan Provinsi termasuk Maluku, telah menyatakan sikap mendukung.

"Kadin Provinsi Jambi, Bengkulu, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Banten, DKI Jakarta, dan Maluku, telah menyatakan sikap mendukung Arsjad Rasjid. Satu Provinsi menyumbangkan tiga suara, jadi sekarang beliau telah memiliki 24 suara," ungkapnya.

{ihaknya mendukung dan siap memenangkan Arsjad Rasjid meraih kursi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026.

"Kami memiliki tiga suara dan akan diberikan kepada Arsjad Rasjid pada Munas di Bali Juni 2021," jelas dia.

Pertimbangannya memilih Arsjad jelas, karena Maluku mempunyai kepentingan pembangunan Ambon new port, sebagai penunjang Lumbung Ikan Nasional (LIN).

Halaman
12
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved