Sabtu, 4 Oktober 2025

Pekalongan Panen Bawang Putih, Prospek Jangka Panjangnya Diyakini Cerah

Kabupaten di wilayah utara Pulau Jawa ini juga memiliki potensi besar pertanian hortikultura seperti bawang putih terutama di daerah daratan tinggi.

Penulis: Choirul Arifin
DOK. PEMKAB PEKALONGAN
Panen raya bawang putih di Kecamatan Petungkriyono, Sabtu 21 Maret 2020. Panen raya yang dihadiri langsung Bupati Pekalongan Asip Kholbihi ini dilakukan di tiga desa sekaligus di atas lahan seluas 50 dan dan menghasilkan sekitar 15,5 ton bawang putih basah/ha. 

Pupuk kandang

Terkait dengan penggunaan pupu , Eko menyatakan, para petani menggunakan pupuk kandang dari kotoran ayam petelur bukan pedaging saat proses tanam ditambah dengan pupuk tambahan setelah lima hari tanam sehingga hasilnya bisa maksimal meski di musim hujan.

"Pake pupuk kotoran ayam petelur terus diberi pupuk Extragen setelah lima hari tanam. Dan disemprot setiap empat hari karena musim hujan," ungkap Eko.

Eko menerangkan hasil panen di Petungkriyono sendiri nantinya diperuntukan untuk penakaran benih yang selanjutnya akan ditanam dan dikembangkan oleh para petani.

Belajar dari sukses tersebut, Eko bersama jajaran terkait di Pekalongan optimistis nantinya bibit tersebut dapat menghasilkan umbi bawang putih yang besar dan berkualitas apalagi jika ditanam saat musim kemarau.

"Ini untuk musim hujan saja hasilnya maksimal. Jika musim kemarau umbinya akan lebih bagus dan lebih besar bahkan dibanding dengan bawang putih impor itu kita berani diadu," kata dia.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved