Sabtu, 4 Oktober 2025

PNM Terbitkan Obligasi Rp 1,35 Triliun untuk Modal Kerja

Obligasi yang ditawarkan pada seri A sebesar Rp 586 miliar dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,40 % per tahun.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Fitri Wulandari/Tribunnews.com
Executive Vice President Keuangan dan Operasional PNM Sunar Basuki, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi serta Direktur Keuangan PNM Tjatur H Priyono di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019). 

"Peringkat baru yang diraih PNM ini berlaku sejak 23 Oktober 2019 hingga 1 Mei 2020," jelas Arief.

Perlu diketahui, PNM sebelumnya telah mengantongi predikat idA, hal ini menandakan bahwa PNM memiliki kemampuan lebih sebagai obligator jika dibandingkan dengan obligor lainnya di Indonesia.

Tentunya keunggulan ini terkait pemenuhan komitmen keuangan jangka panjangnya.

Sementara tanda '+' atau tambah, menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan kepada PNM relatif kuat.

Peringkat idA+ ini tentunya tidak hanya membuat PNM lebih dipercaya, namun juga memberikan iklim positif terkait investasi untuk PNM.

"Kenaikan peringkat pun membawa dampak bagi PT PNM (Persero), selain perusahaan lebih dipercaya, juga memberikan iklim positif investasi ke PNM," tegas Arief.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved