FTM Indopremier Gairahkan Investasi Milenial Jakarta
Meski kesadaran dan minat milenial dalam investasi di pasar modal masih rendah, namun pergesaran perilakunya mulai bergerak naik.
TRIBUNNEWS.COM - Meski kesadaran dan minat milenial dalam investasi di pasar modal masih rendah, namun pergesaran perilakunya mulai bergerak naik. Milenial menemukan titik terang untuk meminati investasi.
Hal ini terlihat melalui seminar series “Fund Talk with Millenials (FTM)” yang dihadiri para milenial Jakarta di GoWork Plaza Indonesia, Sabtu, 2 November 2019, hanya dalam waktu 5 jam saja lebih dari 250 juta dana kelolaan dalam bentuk investasi reksa dana berhasil terhimpun.
“FTM#4 ini dipersembahkan oleh IndoPremier sebagai Agen Penjual Reksa Dana Online terlengkap di Indonesia yang peduli untuk keuangan milenial,” tegas Brand Manager Produk Reksa Dana PT. Indo Premier Sekuritas (IndoPremier), Mattheus Raharja.
Baca: Politisi Nasdem Ungkap Candaan Presiden PKS ke Surya Paloh
Baca: Penelitian yang Komprehensif Menunjang Persaingan Ekonomi dan Bisnis
Pergeseran perilaku milenial ini tak dipungkiri karena akomodasi perubahan teknologi yang berorientasi pada milenial sebagai target pasar, disertai edukasi yang membuka mata milenial akan pentingnya investasi.
“Indo Premier Sekuritas (IndoPremier) menyadari potensi generasi milenial sebagai penopang dan motor ekonomi di masa depan. Karena itu, kita menggiatkan literasi keuangan pada milenial,” tandasnya.
Ia menambahkan milenial perlu paham soal akumulasi nilai atas uang. Menyimpan uang itu jangan hanya sekadar disimpan atau parkir, tapi harus memiliki akumulasi nilai. Uang yang disimpan perlu dikembangkan sebagai aset yang memberikan nilai tambah di masa yang akan datang.
IndoPremier menawarkan aplikasi IPOTGO yang dapat diunduh di Play Store dan App Store untuk milenial. Cukup dengan modal investasi 100 ribu saja, setelah registrasi secara online 1 jam langsung jadi, imbuhnya, nasabah sudah dapat menikmati segudang keuntungan.
Di IPOTGO nasabah bisa menikmati satu-satunya reksa dana saham di Indonesia yang mencatatkan return di atas 100% sejak 1 Januari 2016 hingga 16 Oktober 2019.
“Produk ini memiliki tracking error dan sharpe ratio yang juga bisa dikatakan salah satu yang terbaik di kelasnya,” tandas Sucorinvest Equity Fund, Billy Budiman.
Sementara itu, Co-Founder Super Fund Trader Community, Liyanto Sudarso, CSA menegaskan melalui FTM hari ini milenial diajak untuk memahami lebih dalam lagi tentang seni berinvestasi di reksa dana, terutama dari segi alokasi portfolio tentang kondisi waktu yang tepat untuk berinvestasi pada masing-masing jenis reksa dana smulai dari reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, campuran dan saham.