Mudik Lebaran 2019
Bus Gajah Mungkur Tetap Utamakan Keamanan dan Kenyamanan
Para pengusuha otobus pun berharap mendapat "bola muntah" dari mahalnya tiket pesawat pada musim arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1440 H ini.
Lebih jauh Sumaryoto berharap, masa paceklik sejak LCC penerbangan diberlakukan akan ada rezeki muntahan dengan berlakunya TAB (Tarif Ambang Batas) yang cukup tinggi.
Sayangnya, Kementerian Perhubungan sejak 15 Mei 2019 menurunkan TAB sebesar 15 % yang akan menjadikan antar-moda transportasi bus, kereta api dan pesawat udara kembali saling "membunuh".
"Untungnya, 15 Mei 2019 merupakan awal Angkutan Lebaran 2019 yang dapat memberi ‘oksigen’ baru bagi pengusaha bus, sehingga dampak penurunan TAB angkutan udara bisa sedikit dieliminir. Setelah Angkutan Lebaran 2019, para pengusaha bus akan bersaing kembali dengan angkutan udara dan kereta api,” tandasnya.