Masyarakat Sekarang Ini Butuh Bioskop Independen kata Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Independen
Animo masyarakat terhadap film nasional melaju dengan cepat. Petumbuhan penonton setiap tahunnya terus meningkat.
”Kami sebagai pengelola bioskop meminta kepada pemerintah agar tarif listrik disamakan dengan hotel. Sangat memberatkan kami bila disamakan dengan industri,” harap Djonny.
Mengenai pajak tontonan yang tidak sama satu daerah dengan daerah lain. Selaku ketua GPBSI yang membawa amanat para anggotanya itu, Djonny Syafruddin, meminta kepada pemerintah dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri untuk menyeragamkan pajak tontonan. Besaran pajak tontonan itu 5 -10 persen.
Berdirinya bioskop di daerah-daerah selain memudahkan akses bagi penyuka film nasional untuk mendapatkan hiburan. Industri film nasional akan menjadi tuan rumah di negeri sendir.
”Efek domino dar iadanya biosko pjuga turut memberikan kontribusi bagi terbukanya lapangan kerja, pendapatan daerah melalui perdagangan di sekeliling bioskop, juga pemasukan dari perparkitan,” ujar Djonny Syafruddin.