Kamis, 2 Oktober 2025

Jasa Marga Lanjutkan Pekerjaan Teknis Jembatan Kunciran Junction Arah Bandara Soetta

PT JKC akan memulai pemasangan steel box girder pada Jembatan Kunciran Junction pada 6 Februari sampai 16 Februari 2019.

HANDOUT
Setelah pemasangan balok jembatan (steel box girder) oleh PT Marga Trans Nusantara (MTN) di Jembatan Kunciran Junction (KM 15+500) dinyatakan selesai, PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) memulai pemasangan steel girder box di titik yang sama. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah pemasangan balok jembatan (steel box girder) oleh PT Marga Trans Nusantara (MTN) di Jembatan Kunciran Junction (KM 15+500) dinyatakan selesai, PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) memulai pemasangan steel girder box di titik yang sama.

Bedanya, bila PT MTN mengerjakan pemasangan steel box girder sisi dari arah Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menuju Serpong, maka PT JKC sebaliknya, dari arah Serpong menuju Bandara Soetta.

AVP Corporate Communications PT Jasa Marga Tbk. Irra Susiyanti, mengatakan PT JKC akan memulai pemasangan steel box girder pada Jembatan Kunciran Junction pada 6 Februari sampai 16 Februari 2019.

Pekerjaan tersebut akan dimulai pada pukul 23.00 hingga 04.00 WIB.

"PT JKC akan memasang 11 steel box girder pada jembatan yang melintang di atas Jalan Tol Jakarta-Tangerang tersebut," ujar Irra dalam keterangan tertulis, Rabu (6/2/2019).

Baca: Jokowi Janji Naikkan Harga Pembelian Gula Produksi Petani

"Panjang bentang masing-masing steel box girder itu adalah 65,6 meter. Selama pekerjaan berlangsung, Jalan Tol Jakarta-Tangerang di sekitar titik lokasi pekerjaan akan ditutup sementara," imbuhnya.

Irra menegaskan keamanan dan keselamatan menjadi prioritas dalam pengerjaan pengangkatan steel box girder ini.

Jasa Marga akan melakukan rekayasa lalu lintas (lalin), tepatnya di bentang P1-P3 Sta. 39+789 (KM 15+050) pada Jalan Tol Jakarta-Tangerang arah Jakarta/Tomang dan arah Tangerang/Merak.

Baca: Kemahalan, Pengusaha Logistik Minta Pemerintah Turunkan Tarif Tol Trans Jawa

Pada titik tersebut kendaraan yang melintas akan dialihkan dengan melalui jalan pengalihan (detour) yang telah disediakan di sisi bahu jalan tol pada kedua arah.

"Masing-masing detour tersebut terdiri dari satu lajur selebar 8 meter arah Jakarta dan satu lajur selebar 7 meter arah Merak. Titik bukaan detour untuk arah Jakarta dimulai dari KM 15+100 sampai dengan KM 14+975 dan arah Merak dimulai pada KM 15+000 sampai dengan KM 15+100," jelasnya.

Pekerjaan pemasangan steel box girder tersebut dilaksanakan dengan menggunakan dua buah crane yang ditempatkan di sisi jalur arah Jakarta dan Tangerang. Nantinya, Jembatan Kunciran Junction ini akan dilalui oleh dua proyek dari anak usaha Jasa Marga yaitu PT JKC dan PT MTN.

PT JKC pengelola Jalan Tol JORR II Ruas Cengkareng-Batuceper-Kunciran sendiri nantinya akan memiliki panjang 14,19 km.

Progres konstruksi Jalan Tol JORR II Ruas Cengkareng-Batuceper-Kunciran saat ini mencapai 47,32% dan progres pembebasan lahan telah mencapai 58,65%.

"Jasa Marga mohon maaf atas ketidaknyamanan akibat pekerjaan ini, tetap berhati-hati, mentaati arahan petugas di lapangan, mematuhi rambu-rambu lalin yang ada, dan mengatur waktu perjalanan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved