Rupiah Pagi Ini Kembali Melemah, Harga SUN Bertendensi Turun
Harga SUN hari ini juga berpotensi turun karen imbal hasil surat utang global dan surat utang regional kemarin naik.

Laporan Reporter Kontan, Danielisa Putriadita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Rabu (16/5/2018) berpotensi bergerak bervariasi dengan kecenderungan turun.
I Made Adi Saputra, Analis Fixed Income MNC Sekuritas mengatakan pergerakan harga SUN akan bervariasi di tengah investor menanti hasil Rapat Dewan Bank Indonesia pada Kamis (17/5).
Made memperkirakan harga SUN akan kembali turun karena nilai tukar rupiah kembali melemah. Selasa (15/5/2018) rupiah ditutup melemah 0,46% menjadi Rp 14.037 per dollar AS.
Harga SUN hari ini juga berpotensi turun karen imbal hasil surat utang global dan surat utang regional kemarin naik.
Baca: Bengkel Reparasi Bus di Bekasi Terbakar, 4 Unit Bus Pariwisata Gosong Terpanggang
Secara teknikal Made menganalisis harga SUN mulai mengalami perubahan tren dari menurun menjadi naik. "Hal ini didukung oleh harga SUN yang berada di area jenuh beli dan membuka peluang adanya aksi beli," kata Made dalam risetnya Rabu (16/5/2018).
Made merekomendasikan seri FR0069, FR0073, FR0058, FR0074, FR0065, FR0068, FR0072, dan FR0075 pada perdagangan hari ini.