Minggu, 5 Oktober 2025

Volume Beli Naik, IHSG Diprediksi Kembali Terdongkrak

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan ini diprediksi kembali akan melanjutkan penguatannya.

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Karyawan beraktivitas di dekat tayangan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/7/2017). Perdagangan IHSG pada pembukaan pertama usai libur lebaran naik 0,29 persen atau 16,89 poin di level 5.846.60. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan ini diprediksi kembali akan melanjutkan penguatannya.

Kenaikan IHSG sebesar 45,29 poin atau 0,69 persen berada di atas pelemahan sebelumnya yang turun 0,16 poin atau 0,002 persen.

Pergerakan IHSG mampu kembali melampaui target resisten 6627-6635.

Analis Senior Binaartha Parama Sekuritas, Reza Priyambada mengatakan kembali menguatnya IHSG lantaran pelaku pasar kembali cenderung melakukan aksi beli dengan memanfaatkan pelemahan sebelumnya, sehingga berimbas pada penguatan sejumlah harga saham.

Reza menambahkan, penguatan saham-saham infrastruktur yang dimotori saham-saham telekomunikasi dan saham-saham industri dasar yang dimotori saham-saham semen dan beberapa mid cap memberikan dorongan pada IHSG untuk berbalik ke zona hijaunya.

Baca: Mengenal Mbah Moedjair, Sang Penemu Ikan Mujair yang Kalah Tenar dari Penemuannya

Sementara itu, investor asing mencatatkan nett buy Rp 696,90 miliar dari sebelumnya nett buy Rp 29,03 miliar.

"Diperkirakan IHSG akan berada di kisaran support 6632-6648 dan resisten 6683-6696," ungkap Reza, dalam risetnya, Senin (29/1/2018).

Menurut Reza, dengan adanya volume beli yang meningkat, hal itu bisa mematahkan peluang penurunan.

Kendati demikian, kata dia, tetap penting mewaspadai aksi-aksi profit taking yang akan memanfaatkan kenaikan sebelumnya.

Baca: Pengakuan Dewi Soekarno: Pernah Dilamar 2 Juta Orang Kaya Amerika Sebelum Akhirnya Dinikahi Soekarno

Berikut saham-saham pilihan rekomendasi Binaartha Parama Sekuritas:

SRIL Trading buy jika dapat bertahan di atas 380. Support 376-380 Resisten 392-396

BRPT Maintain buy jika dapat bertahan di atas 2370. Support 2350-2370 Resisten 2410-2440

TLKM Maintain buy selama dapat bertahan di atas 4100. Support 4020-4080 Resisten 4180-4220

INAF Maintain buy selama dapat bertahan di atas 4900. Support 4840-4880 Resisten 5025-5100

ITMG Trading sell jika 29925 gagal bertahan. Support 29875-29925 Resisten 30150-30175

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved