Senin, 6 Oktober 2025

Pelindo II Bengkulu Tambah Fasilitas Bongkar Muat dari Jalur Kereta

PT. Pelindo II Cabang Bengkulu melakukan nota kesepahaman dengan PT. Trans Rentang Nusantara.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Suasana aktivitas bongkar muat Terminal Petikemas Kalibaru atau New Priok Container Terminal (NPCT I) usai diresmikan Presiden Joko Widodo, di Jakarta, Selasa (13/9/2016). Terminal Kalibaru dibangun untuk meningkatkan kapasitas secara bertahap guna mengantisipasi pertumbuhan arus petikemas dan kargo Pelabuhan Tanjung Priok. Terminal itu dioperasikan oleh joint venture company antara Pelindo II (IPC) TPK dan Komsosrsium Mitsui-PSA-NYK Line yaitu PT New Priok Container Terminal One (NPCT1), berkapasitas 1,5 juta TEUS per tahun. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT. Pelindo II Cabang Bengkulu melakukan nota kesepahaman dengan PT. Trans Rentang Nusantara.

Kerjasama dua perusahaan tersebut meliputi penanganan bongkar muat batubara dan cargo lainnya dari dan ke pelabuhan melalui jalur rel kereta api.

General Manager PT Pelindo II cabang Bengkulu Drajat Sulistyo menjelaskan penandatanganan MoU untuk mengkaji kelayakan dan mempersiapkan segala sesuatu.

Proyek pembangunan jalur kereta api ini juga disambut baik dan telah disetujui oleh Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu pada 19 April 2017 lalu, melalui pemaparan Hasil Laporan Pra-Studi Kelayakan Sistem Perkeretaapian Pulau Baai - Kota Padang.

"Jalur pendistribusian barang antar Pelabuhan melalui darat yang rencananya akan dimulai pada awal tahun 2018 mendatang dapat cepat terlaksana," ujar Drajat, Selasa (1/8/2017).

Drajat mengungkapkan pendistribusian barang dan konektifitas antar daerah dapat cepat terlaksana melalui kerjasama ini.

Hal ini juga dapat menjadi salah satu penunjang penting bagi pelayanan jasa yang ada di Pelindo II Cabang Bengkulu dapat menjaring mitra-mitra pengguna jasa kepelabuhanan untuk melakukan pendistribusian barangnya di Pulai Baai Bengkulu.

"Sehingga dengan adanya kerjasama ini tujuan kita untuk menjadi pelabuhan Internasional dapat terealisasikan dengan cepat sesuai target yang kami miliki," ungkap Drajat.

Ruang lingkup kerjasama yang tertuang dalam naskah MoU ini meliputi pembangunan jalur rel kereta dari Bukit Asam Muara Enim Padang menuju Pelabuhan Pulai Baai Bengkulu.

Selain itu Pelindo II akan menyiapkan pembangunan terminal Curah Kering terkait dengan penangan kegiatan bongkar muat batubara dan cargo lainnya di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved