Freeport Bermasalah, DPR Pertanyakan Sikap Chappy Hakim Hengkang
Politisi Hanura itu mengaku tidak mengerti alasan Chappy mundur. Satu hal yang pasti, Mukhtar melihat pengunduran Chappy terlalu cepat.
Penulis:
Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor:
Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Chappy Hakim telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT Freeport Indonesia. Hal itu dilakukan Chappy sebelum adanya ancaman arbitrase dari Freeport-Mcmoran Inc.
Anggota DPR RI Komisi VII Mukhtar Tompo mempertanyakan sikap Chappy Hakim. Pasalnya saat Freeport bermasalah, jabatan Direktur Utama ditinggalkan Chappy.
"Kalau dia memang betul-betul negarawan, harusnya kalau ada masalah dihadapi," ujar Mukhtar kepada Tribunnews.com, di komplek parlemen RI, Jakarta, Jumat (24/3/2017).
Politisi Hanura itu mengaku tidak mengerti alasan Chappy mundur. Satu hal yang pasti, Mukhtar melihat pengunduran Chappy terlalu cepat.
"Ya saya tidak tahu apa yang membuat pak Chappy terlalu dini mengundurkan diri dari Freeport," ungkap Mukhtar.
Pria yang pernah berseteru dengan Chappy menilai Freeport Indonesia butuh seorang pemimpin yang mempunyiai kepiawaian. Mukhtar tak ingin ada Presiden Direktur seperti sosok Chappy yang menghilang saat ada masalah.
"Disini dibutuhkan kepiawaian seorang pemimpin bukan seorang manajer," kata Mukhtar.