Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2016
Dilansir intisari-online.com, berikut daftar 10 orang terkaya di Indonesia tahun 2016.
Dikenal melalui Indorama
Sri Pakash
Pada tahun 1975 Indorama didirikan oleh Sri Prakash Lohia bersama ayahnya. Dahulu perusahaan ini membuat putaran benang kemudian berkembang di produk industri lainnya seperti bahan baku plastik berbahan polimer, poliester, kain, sarung tangan medis, hingga pupuk.
Perusahaannya sendiri terbagi menjadi delapan, termasuk yang mengurus industri, petrokimia, hingga lahan yasa. Dahulu Lohia fokus kepada produksi bahan dasar botol plastik, kini ia menjadi salah satu orang terkaya, ketua perusahaan, membuat pabrik di Afrika, dan tinggal di London.
Urusan sehari-hari Indorama diurus oleh anaknya yaitu Amit, sedangkan adik Lohia yaitu Aloke memimpin perusahaannya sendiri di Thailand.
4. Eka Tjipta Widjaja dan keluarga (Rp75 triliun)
Dikenal melalui Sinar Mas Land
Eka Tjipta
Datang ke Indonesia di umur 9 tahun dari Tiongkok, Eka Tjipta Widjaja kemudian mengawali kariernya pada 17 tahun dengan menjual biskuit. Ia memiliki aset besar di industri minyak kelapa sawit melalui Golden Agri Resources yang dikelola oleh kedua anaknya yaitu Franky dan Muktar.
Bisnis lain yang cukup dikenal adalah di bidang properti melalui Sinar Mas Land. Dengan rencana membangun kota digital pertama di Indonesia pada tahun 2017, beberapa pembangunannya adalah BSD Citry di Tangerang, Li Shu Jin Du di Chengdu, Tiongkok, Grand ITC Permata Hijau, dan Grand Hyatt Jakarta.
3. Anthoni Salim dan keluarga (Rp76 triliun)
Dikenal melalui Indofood
Anthoni bersama Salim Group dan Indofood
Anak dari Liem Sioe Liong yang menginjakkan kaki di Indonesia pada tahun 1938 dari Tiongkok. Anhoni Salim memimpin Salim Group yang begerak di berbagai bidang seperti tambang batu bara di New South Wales dan membangun pabrik mi instan di Serbia.
Bersama keluarganya ia dikenal melalui Indofood yang menjual berbagai produk makanan seperti camilan Chitato, mi instan Indomie, dan susu Indomilk. Kin Axton Salim sebagai anaknya menjadi direktur di Indofood. Keterlibatan bisnis lain yang diikuti oleh keluarga Salim menyangkut beragam bidang seperti otomotif, telekomunikasi, properti, retil, dan perbankan.