Minggu, 5 Oktober 2025

Buruh TKBM Dukung Pemerintah Percepat 'Dwelling Time'

Buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di sejumlah pelabuhan mendeklarasikan sikap mendukung pemerintah membersihkan pelabuhan dari para mafia

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
Tribunnews.com/Hendra Gunawan
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di sejumlah pelabuhan mendeklarasikan sikap mendukung pemerintah membersihkan pelabuhan dari para mafia. Pernyataan sikap tersebut diungkapkan perwakilan buruh TKBM yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Maritim Indonesia (FSPMI).

"Sudah saatnya unsur-unsur penghambat kelancaran arus barang di pelabuhan dibersihkan," tegas H Abdul Salam, Ketua PC SPMI Tanjung Perak Surabaya, Rabu (2/9/2015).

Menurutnya, seluruh buruh TKBM mendukung semua upaya pemerintah menjadikan pelabuhan Indonesia bersih dari praktik-praktik yang menghambat kelancaran arus barang, khususnya dwelling time. Hal yang sama diutarakan Nurtakim, Ketua PC FSPMI Tanjung Priok Jakarta.

"Dukungan ini bukti kami memiliki harapan besar perubahan wajah pelabuhan yang lebih ramah terhadap para pengguna jasa," tuturnya.

Selain mendeklarasikan dukungan terhadap upaya pemerintah membersihkan para mafia pelabuhan, para buruh TKBM juga menyampaikan dukungan terhadap perjuangan Serikat Pekerja PT Jakarta Internasional menolak perpanjangan konsesi hingga 20 tahun ke depan.

"Kami satu garis komando dengan Ketua Umum Bapak Moh Jumhur Hidayat yang sudah menginstruksikan mendukung perjuangan SP JICT. Sudah saatnya bangsa kita mandiri mengelola pelabuhan sebagai aset strategis bangsa," pungkas Nurtakim.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved