Minggu, 5 Oktober 2025

Polisi Sebut Ada Tiga Feedloter yang Kendalikan Harga Daging Sapi

etiga perusahaan feedloter itu bisa mengendalikan harga karena punya kuota paling besar

TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
TERUS NAIK - Pengunjung berbelanja daging sapi di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Rabu (15/7). Menjelang Lebaran sejumlah harga kebutuhan pokok terus merangkak naik, seperti halnya daging sapi di pasar ini terus naik dari Rp 100.000 per kg di awal Ramadan menjadi Rp 130.000 per kg. Diprediksi pada H-1 Lebaran harganya akan menembus Rp 150.000 per kg. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menyebut ada tiga perusahaan importir dan penggemukan sapi (feedloter) yang punya kekuatan besar mengendalikan harga sapi.

Kasubdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Agung Marlianto mengungkapkan hal itu setelah pihaknya memeriksa tujuh perusahaan penggemukan sapi (feedloter).

"Dari tujuh feedloter yang kita periksa, ada tiga feedloter yang memegang kendali penuh. Mereka yang menentukan harga," kata Agung Marlianto kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (25/8/2015).

Menurut Agung, ketiga perusahaan feedloter itu bisa mengendalikan harga karena punya kuota paling besar.

Namun, pihaknya belum bisa menjadi tersangka pihak-pihak di tiga perusahaan itu. Sebab, masih harus menyempurnakan bukti-bukti agar sempurna saat status kasusnya ditingkatkan ke penyidikan.

"Selain itu kami harus minta surat dari Pemprov DKI dulu, yang menyatakan bahwa bahan pokok langka dan kenaikan harga tidak wajar. Itu mutlak harus ada dari Pemprov," kata Agung Marlianto.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved