Lion Air Bantah Ada Pesawatnya yang Terbakar di Medan
Manajemen Lion Air memastikan tidak ada pesawat milik perusahaan yang terbakar di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen Lion Air memastikan tidak ada pesawat milik perusahaan yang terbakar di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Hal tersebut sekaligus membantah kabar yang menyebutkan, Lion Air JT303 tujuan Medan-Jakarta terbakar sehingga membuat panik penumpang yang siap berangkat saat itu.
Edward Sirait, Direktur Umum Lion Air, mengatakan kabar kebakaran tersebut belum bisa dibuktikan. Namun, satu hal yang pasti ada salah satu penumpang pesawat tersebut tiba-tiba keluar dari pintu darurat (emergency exit) karena disinyalir melihat kebakaran. Ketika 203 penumpang tersebut dievakuasi, pihak Lion sama sekali tidak menemukan bekas kebakaran di dalam pesawat atau pun di mesin.
"Saya dapat kabar sekitar pukul 13.30. Saya langsung telepon pilot, dan dia juga tidak menemukan apapun ketika memeriksa pesawat tersebut. Saat ini kami serahkan investigasi kepada otoritas bandara di Kualanamu," katanya, Jumat (24/4/2015).
Edward mengatakan, sewaktu penumpang mendengar ribut-ribut soal kebakaran, pesawat saat itu masih di apron dan baru mau didorong untuk menuju taxiway. "Saya juga sampai saat ini tidak diberitahu penumpang yang mana yang mengatakan ada kebakaran dalam pesawat. Intinya kalau ada kebakaran pasti ada bekasnya kan."
Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Lion Air GT303 tujuan Medan-Jakarta dikabarkan terbakar di Bandara Kualanamu.
Akhirnya, pesawat ditarik untuk dilakukan perbaikan terhadap mesin yang terbakar tersebut. Penumpang juga diturunkan dari pesawat dan penerbangan menuju Jakarta pun akhirnya ditunda.
Sedianya pesawat tersebut terbang pukul 11.40 WIB dan tiba di Jakarta pukul 14.00 WIB. Rencananya, para penumpang akan dipindahkan ke pesawat lain dan kembali terbang ke Jakarta.