Pos Indonesia Dorong Efisiensi Jalur Pemasaran Produk Lokal
PT Pos Indonesia (Persero) terus merealisasikan program revitalization and turnaround strategy sebagai langkah implementasi transformasi Pos
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pos Indonesia (Persero) terus merealisasikan program revitalization and turnaround strategy sebagai langkah implementasi transformasi Pos Indonesia dari Postal Company menuju Network Company. Salah satunya adalah dengan mengembangkan sistem perdaganan online (e-commerce) untuk produk lokal, terutama produk hasil usaha kecil dan menengah (UKM), yang sejauh ini masih terkendala dengan pemasaran.
"Kita sedang merancang sebuah sistem perdagangan online atau e-commerce yang kita namai Plazapos.com," ujar I Ketut Mardjana, Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Jumat (15/2/2013).
Menurut dia, keberadaan Plazapos.com akan sangat membantu masyarakat khususnya pelaku UKM yang selama ini selalu dihadapkan dengan persoalan pemasaran. Dia menyebut, sementara ini Plazapos.com memasarkan tiga kategori produk, yaitu produk internasional, gadget, dan Indonesia haritage yang antara lain produk hasil kreativitas anak bangsa, terutama UKM.
"Nah melalui Plazapos.com itu orang bisa menjual dan membeli dengan mudah. Ke depan kita coba optimalkan promosi Indonesian haritage keluar negeri," kata I Ketut Mardjana.
Dia pun menegaskan, selain sarana promosi dan distribsui, Pos Indonesia juga membantu UKM dari sisi pembiayaan. Antara lain melalui bank joint venture dengan Bank Mandiri dan Taspen. Dengan begitu, kata dia, masyarakat pedesaan akan terbantu dengan sarana yang terintegrasi dengan model yang sangat efisien.
"Kalau kita sudah membuka perdagangan online di seluruh cabang kantor pos hingga pedesaan, kemudian di sana ada bank joint venture kita, maka masyarakat tidak perlu buang waktu dan biaya ke kota untuk urusan perdangan dan pembiayaan. Cukup di kantor pos terdekat," jelas I Ketut Mardjana.