Kamis, 2 Oktober 2025

Daging Sapi Menghilang

Harga Daging Sapi Melejit dan Pedagang Pilih Mogok Berjualan

Harga Daging Sapi Melejit dan Pedagang Pilih Mogok Berjualan

zoom-inlihat foto Harga Daging Sapi Melejit dan Pedagang Pilih Mogok Berjualan
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Ilustrasi pedagang daging sapi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menghilangnya daging sapi dari Jabodetabek sejak Jumat hingga hari Minggu (19/11/2012) nanti disebabkan pedagang daging sapi mogok berjualan. Harga daging sapi yang melejit inilah penyebab pedagang ogak berjualan.

Menurut Ketua Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) Asnawi, pedagang daging se-Jabodetabek sepakat mogok berjualan sejak 15 November hingga 18 November. "Harga tak wajar, padahal tidak ada momen penting yang membuat harga naik," keluh Asnawi.

Saat ini, pedagang membeli daging sapi karkas di Rumah Potong Hewan (RPH) mencapai Rp 68.000 per kg, naik 24% dibandingkan harga di awal tahun yang hanya Rp 55.000.

Dengan harga kulakan setinggi itu, pedagang pun terpaksa menaikkan harga di tingkat konsumen hingga Rp 85.000 per kg-Rp 90.000 per kg. Padahal, harga di awal tahun cuma Rp 70.000 per kg.

APDI menuding, salah satu penyebab kenaikan harga daging adalah kebijakan pemerintah yang memangkas kuota impor sapi bakalan secara drastis. Tahun ini, pemerintah hanya mengizinkan impor sapi bakalan 283.000 ekor, menyusut 49,4% dibanding impor 2011, sebanyak 560.000
ekor.

Seharusnya, sesuai siklus harga, paska lebaran harga daging mulai melandai. Asnawi membandingkan, di awal tahun harga daging sapi hidup berkisar Rp 26.000 per kg-Rp 27.000 per kg. Mendekati lebaran, harga naik Rp 30.000 per kg. Seharusnya, harga sekarang kurang dari Rp 30.000 per kg. Namun faktanya, harga justru melenting di kisaran Rp 35.000 per kg hingga Rp 37.000 per kg.

Itulah sebabnya, jika pemerintah tak segera mengkaji kebijakan pangkas impor sapi, harga daging bisa makin tinggi. "Bisa tembus Rp 120.000 per kg," ujar Asnawi.

Mogok penjual daging di Jabodetabek pun rentetan aksi yang sama di berbagai daerah. Pantauan APDI, aksi mogok juga terjadi di Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved