IHSG Berpeluang Rebound di Sesi II
(IHSG) pada penutupan perdagangan saham sesi I tercatat melemah 0,34% ke level 3905,344,
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
TRIBUNNEWS.COM , PONTIANAK - Branch Manager Universal Broker Pontianak, Sutopo Widodo, mengatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan saham sesi I tercatat melemah 0,34% ke level 3905,344, Selasa (29/5/2012).
"IHSG pada penutupan perdagangan sesi I hari ini akhirnya melemah terbatas, gagal mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia. Sentimen negatif dari Yunani tampak sedang mereda saat ini, sehingga IHSG masih cukup berpeluang untuk mengalami rebound pada sisa perdagangan hari ini," ujarnya.
Selain itu, spekulasi pelonggaran kebijakan moneter di China juga memberikan sentimen positif bagi bursa Asia hari ini. Resistance berada di kisaran 3950, sedangkan support berada di kisaran 3850.
Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 melemah 0,32% ke level 658,513, tercatat volume perdagangan sebesar 9,5 miliar lot saham senilai Rp 1,1 triliun dengan total transaksi sebanyak 64.645 kali dan sebanyak 65 saham naik, 137 saham turun, dan 84 saham stagnan.
Pelemahan IHSG pada perdagangan sesi I ini dipimpin oleh sektor industri dasar dan aneka industri, dimana masing-masing indeks tercatat turun 0,92% dan 0,92%, papar Sutopo.
Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham TLKM naik 2,7% ke Rp 7.600, saham ITMG naik 0,9% ke Rp 34.400, saham PGAS naik 0,7% ke Rp 3.750, dan saham BMTR naik 1,3% ke Rp 1.590.
Saham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham JSMR turun 2,5% ke Rp 4.975, saham ASII turun 1,4% ke Rp 65.100, saham BMRI turun 1,0% ke Rp 23.800, dan saham BMRI turun 0,7% ke Rp 7.000. (sgt)