Senin, 29 September 2025

Tarif Listrik Naik

YLKI: PLN Harus Perbaiki Kualitas Pelayanan

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memperbaiki kualitas pelayanannya, terutama terkait seringnya pemadaman bergilir. Hal itu sebagai tangga

Editor: Iswidodo
Laporan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memperbaiki kualitas pelayanannya, terutama terkait seringnya pemadaman bergilir. Hal itu sebagai tanggapan atas disepakatinya antara Pemerintah dan DPR  menaikkan tarif listrik kecuali bagi  kelompok pelanggan 450 volt ampere dan 900 volt ampere. Oleh karena kelompok pelanggan ini dinilai kurang mampu dan perlu diprioritaskan untuk mendapat subsidi listrik.

"Selain persoalan tarif harus juga dibereskan standar pelayanan, terutama masih seringnya terjadi pemadaman. Memang pemadaman sulit dihindari, tapi setidaknya PLN melakukan pemberitahuan kepada publik tentang pemadaman tersebut, " ujar Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Sudaryatmo kepada Tribunnews.com, Rabu (16/6/2010).

PLN juga harus memperhatikan permasalahan sumber energi primer BBM dan angka penyusutan BBM. Pemerintah dan DPR dalam hal ini harus melihat sumber energi alternatif bagi pembangkit tenaga listrik.

Selama ini, lanjut Sudaryatmo, BBM masih menjadi pilihan utama bagi kelangsungan energi listrik. Namun, harga yang cukup mahal membuat PLN harus pula menggunakan sumber tenaga yang lain.

"Kalau menggunakan BBM kan harganya dua kali lipat, dan bagaimana pemerintah harus berupaya menurunkan ongkos listrik 1300 per kwh sebagai konsekuensi memakai BBM. Mungkin nanti bisa disediakan bahan bakar gas dan batubara sebagai pengganti BBM yang dinilai mahal, " jelasnya.

Demikian hasil rapat kerja Komisi VII DPR dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh di Jakarta, Selasa (15/6). Rapat juga dihadiri Direktur Utama PT PLN Dahlan Iskan dan jajaran direksi PLN.

Jadi, TDL bagi pelanggan dengan daya 450-900 volt ampere (VA) tidak naik, sedangkan TDL bagi kelompok pelanggan lain naik secara proporsional dengan kisaran 6 persen-20 persen.

Selain itu, pemerintah diharapkan meningkatkan rasio elektrifikasi dari 65 persen menjadi 80 persen pada tahun 2014 dengan menyambung jaringan listrik bagi 1,5 juta pelanggan baru per tahun. (*)

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan