Kamis, 2 Oktober 2025
ABC World

Menggunakan Bahasa Rusia Menyebabkan 'Rasa Sakit' Bagi Sejumlah Warga Ukraina

Meski dibesarkan dengan menggunakan bahasa Rusia, sejumlah orang tidak mau lagi menggunakannya. Bukan hanya dianggap sebagai "bahasa…

"Ketika kita berbicara dalam bahasa Rusia, kita merasakan ada rasa sakit," katanya.

"Karena Rusia erat kaitannya dengan perang, dengan kematian teman-teman kami, kematian anak-anak dan kehancuran negara, budaya dan orang-orang."

"Kita tidak bisa lagi menggunakan bahasa Rusia."

Tekanan besar terhadap identitas Ukraina

Sensus di tahun 2001 menunjukkan sekitar 30 persen warga Ukraina berbicara menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa utama mereka.

Menurut Olex Maxwell, dosen senior di University of Melbourne, sejarah menunjukkan bahasa Rusia memang dominan digunakan di berbagai kawasan di Ukraina.

Ini karena warga Ukraina "sudah selama berabad-abad menjadi korban persekusi oleh Rusia", ujarnya kepada ABC.

Ukraina merdeka dari Uni Soviet di tahun 1991. Sementara di abad ke-17 dan 18, sebagian besar wilayah yang sekarang menjadi Ukraina, masuk dalam wilayah Kekaisaran Rusia.

"Di awal tahun 1930-an, semasa Stalin berkuasa, terjadi penindasan besar terhadap identitas etnis Ukraina," kata Dr Maxwell.

Saat ini dua bahasa utama yang digunakan di Ukraina adalah bahasa Rusia dan bahasa Ukraina.

Namun Ukraina adalah sebuah negara yang memiliki banyak bahasa, sehingga "bahasa yang kita gunakan tidaklah mencerminkan identitas kita", kata Dr Maxwell.

"Jadi ada yang misalnya berbahasa Crimea, atau menggunakan bahasa Rusia namun menyebut diri mereka sebagai orang Ukraina."

Setelah kemerdekaan di tahun 1991, terjadi perubahan perlahan bagi warga Ukraina untuk mulai berganti dari bahasa Rusia ke bahasa Ukraina.

Menurut Dr Maxwell, bagi beberapa orang seperti Olena, berbicara dalam bahasa Rusia menimbulkan rasa "penderitaan".

Setelah invasi Rusia di tahun 2022, semakin banyak orang yang berpindah bahasa.

"Tentu saja masih ada yang menggunakan bahasa Rusia," kata Dr Maxwell.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved