Hasil Sidang Sengketa Pilpres 2019: "Kenapa Harus Diributkan?"
Mahkamah Konstitusi (MK) menurut rencana akan membacakan putusan atas kasus sengketa hasil pemilu Presiden 2019, Kamis siang (27/6/2019).…
Menurut Anda Mahkamah Konstitusi (MK) akan menolak atau menerima permohonan gugatan dari pasangan nomor urut 2?
Saya berharap diterima permohonannya. Saya biar sambil narik angkot tapi selalu nonton sidangnya dari HP atau di rumah pas pulang narik. Menurut saya udah banyak dikeluarkan saksinya tapi kayaknya masih ada kecurangan, saksi-saksi dari Prabowo Sandi ditekan juga selama sidang.
Kalau pasangan capres cawapres mereka kalah?
Ya kalau ditolak kita bisa apa, tapi kalau rakyat bawah mengharapkan Prabowo Sandi yang jadi Presiden dan Wakil Presiden. Mereka lebih memikirkan rakyat kecil. Soalnya dari kita narik angkutan umum sebelum Jokowi masih enak, tapi setelah Jokowi susah cari sewa terutama sejak ada ojek online.
Apa harapan pada pasangan yang menang?
Ya kalau presidennya tetap Jokowi kita terima aja. Tapi Jokowi pikirkan rakyat kecil lah, jangan kalangan atas aja. Harga-harga diturunin terutama listrik dan itu juga kendaraan online itu diatur. Masak kendaraan roda dua jadi angkot sekarang."
"Siapapun yang menang Pilpres, semoga aman dan harga stabil."
Nurman, 54, pedagang daging

Menurut Anda Mahkamah Konstitusi (MK) akan menolak atau menerima permohonan gugatan dari pasangan nomor urut 2?
Bagi saya pribadi sebagai pedagang begini, mau ditolak atau diterima itu bukan persoalan. Saya juga gak pernah nonton sidang kemarin, gimana mau nonton saya jualan dari pagi subuh sampai sore, pulang di rumah istirahat. Lagian untuk apa ikutin sidang, gak ada faedahnya langsung buat saya.
Siapa yang Anda harapkan menang?
Mau 01 kek, mau 02 kek yang jadi presiden, saya mah gak masalah, oke aja, saya kemarin udah nyoblos ya udah, mau yang jadi siapa presidennya terserah.
Apa harapan pada pasangan yang menang?
Kalo pedagang kayak saya yang penting negara ini aman, nyari duit tenang, dagang lancar, yang tadinya mahal bisa murah, minimal harga-harganya normal kembali aja. Jangan kayak sekarang daging kosong dari impornya, akhirnya harganya melonjak. Harga daging sekarang lebih mahal daripada pas lebaran kemarin. Harapan saya stabil di semua sektor.
Makanya saya harap udahlah selesai aja, gak usah rusuh-rusuh, siapa ajalah yang jadi presiden, gak usah diperpanjang lagi ceritanya, gak rusuh aja sulit jualan, apalagi rusuh, kacau negara."