Ibu dan Bayinya Tewas Terpanggang dalam Posisi Bersujud
Siti Masruroh (23) dan anaknya Revan Aditia Rizki (6 bulan), warga RT 10 Gumawang, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur yang tinggal
lihat foto
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Evan Hendra
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA – Siti Masruroh (23) dan anaknya Revan Aditia Rizki (6 bulan), warga RT 10 Gumawang, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur yang tinggal di bedeng tujuh pintu milik H Fakih tewas akibat bedeng yang ditinggali keduanya terbakar, Sabtu (16/3/2013) sekitar pukul 21.55 WIB.
Warga menemukan keduanya sudah meninggal dunia dengan kondisi terbakar. Sekujur tubuh sudah menghitam akibat terpanggang dalam peristiwa tersebut.
Saat ditemukan Siti Masruroh dan anaknya berada di kamar mandi dengan posisi bersujud. Masruroh diduga berusaha melindungi anaknya dari kobaran api.
Kapolres OKU Timur AKBP Kristiyono, Sik membenarkan peristiwa tersebut.
"Ya semalam memang ada kebakaran di Gumawang dan menewaskan ibu dan anak karena terjebak di dalam kobaran api. Korban baru bisa dievakuasi ketika api sudah padam," ujar Kapolres OKU Timur AKBP Kristiyono Sik saat dikonfirmasi Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network), Minggu (17/3/2013).
Sementara itu, akibat kejadian tersebut, pemilik bedeng H Fakih diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta.
