Sabtu, 4 Oktober 2025

Pemberantasan Korupsi

Permadi: SBY Harus Minta Maaf Tampilkan Koruptor di Iklan Televisi

Anggota Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Permadi menyatakan SBY telah melakukan penipuan publik.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Permadi: SBY Harus Minta Maaf Tampilkan Koruptor di Iklan Televisi
IST
Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Permadi menyatakan SBY telah melakukan penipuan publik. Hal itu didasarkan pada iklan antikorupsi di televisi yang menampilkan para petinggi partai Demokrat yang tersangkut korupsi.

"Seharusnya SBY meminta maaf, karena menampilkan koruptor di iklan televisi," kata Permadi dalam diskusi Peluang dan Tantangan Menuju: Indonesia Bebas Korupsi, Narkoba dan Terorisme di Aula Paroki St Theresia, Menteng, Sabtu (2/3/2013).

Permadi menuturkan, SBY seperti tidak merasa salah karena telah menampilkan tokoh-tokoh partai Demokrat yang saat ini terjerat kasus korupsi.

"Mereka (Anas Urbaningrum, Andi Malaranggeng, dan Angelina Sondakh) mengiklankan 'katakan tidak pada korupsi' sekarang justru tersangka korupsi," ujar Permadi.

Lebih lanjut Permadi mengatakan, SBY pernah bilang didepan umum akan menjadi pemberantas korupsi No. 1.  "Namun hingga saat ini belum dilakukan secara maksimal," ujar Permadi.

Klik:

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved