Senin, 6 Oktober 2025

Polres Selidiki Dugaan Korupsi Sapi

Polres Sumedang sedang membidik dugaan korupsi pembelian sapi program Insentif Penyelamatan Betina Produktif (

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Polres Selidiki Dugaan Korupsi Sapi
Ilustrasi penyidikan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Deddi Rustandi

TRIBUNNEWS.COM SUMEDANG, – Polres Sumedang sedang membidik dugaan korupsi pembelian sapi program Insentif Penyelamatan Betina Produktif (IPBP) di Kecamatan Wado. Bantuan yang dikucurkan tahun 2012 lalu dari Dirjen Kementrian Pertanian dengan total bantuan Rp 500 juta ternyata hanya Rp 200 juta yang dibelikan sapi. Sementara sisanya diselewengkan bendahara Kelompok Pemuda Ternak (KPT) Hirup-hurip di Desa Cisurat, Kecamatan Wado. publik.

“Penyidik Reskrim saat ini sedang melakukan penyelidikan atas dugaan korupsi bantuan sapi program IPBP oleh kelompok pemuda ternak di Cisurat, Wado,” kata Kasatreskrim AKP Suparma di Mapolres, Senin (25/2/2013).

Menurutnya, saat ini Polres Sumedang juga sedang meminta audit keuangan bantuan program IPBP. “Polisi sedang mengajukan audit ke BPKP terkait kerugian Negara atas dugaan korupsi pembelian sapi,” katanya.

Disebutkan, dari hasil penyelidikan bantuan Rp 500 juta untuk pembelian sapi itu ternyata hanya dibelikan Rp 200 juta saja. “Sisa uang bantuan Rp 300 juta ternyata diselewengkan oleh salah seorang pengurus yakni bendaharanya,” kata Kasatreskrim.

Penyidik saat ini sedang mengumpulkan alat bukti terjait dugaan penyelewengan bantuan pembelian sapi. “Ternyata uanga Rp 300 juta itu dipakai pelaku untuk membayar utang,” katanya.

Bantuan dana ini dicairkan dalam dua tahap. Pencairan tahap pertama Agustus 2012 berjalan lancar dan dibelikan sapi yang didatangkan dari Jawa Tengah. Dengan anggaran Rp 200 juta pencairan pertama itu dibelikan sapi sebanyak 22 ekor dan langsung dipelihara anggota kelompok tani.

Namun untuk pembelian pada pencairan kedua ternyata terjadi kemacetan. Sisa uang Rp 300 juta tidak dibeliukan sapi.Padahal dengan alokasi dana Rp 500 juta itu harus dibelikan sapi sebanyak 62 ekor sapi.

Kasatreskrim AKP Suparma mengatakan polisi belum menentukan tersangka atas dugaan korupsi bantuan sapi itu. “Polisi masih melakukan penyeldikan dulu dan setelah itu akan ditingkatkan ke penyidikan,” katanya. (std)

Baca  Juga  :

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved