Konsorsium BUMN Mulai Bangun Monorel 2014
Berdasarkan masterplan yang diajukan, estimasi biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 7,3 triliun.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT Adhi Karya Tbk (ADHI) bersama empat BUMN membentuk konsorsium untuk melanjutkan proyek monorel Bekasi-Cibubur-Kuningan, Jakarta Selatan. Berdasarkan masterplan yang diajukan, estimasi biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 7,3 triliun.
Empat BUMN tersebut yaitu PT Industri Kereta Api (INKA), PT Lembaga Elektronika Negara (LEN), PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), dan PT Jasa Marga.
Kiswodarmawan, Direktur Utama Adhi Karya, mengatakan konsorsium sudah menyelesaikan masterplan dan akan menyerahkan kepada pemerintah untuk segera ditindaklanjuti. "Kami targetkan kuartal IV 2013 sudah keluar izinnya berbentuk Peraturan Presiden (Perpres)," ujar Kiswodarmawan, Kamis (7/2).
Kiswodarmawan, menuturkan pihaknya membentuk konsorsium setelah memperoleh penugasan dari Kementerian BUMN untuk membantu penyelesaian kemacetan di Jakarta. "Estimasi awal butuh dana Rp 7,3 triliun, dan untuk pendanaan rencananya 70 persen dari konsorsium dan sisanya perbankan," tegasnya.
Saat ini, perbankan yang sudah menyatakan ketertarikannya yaitu Bank Mandiri.
Monorel ini rencananya akan dikerjakan sepanjang 52.126 kilometer, dari Bekasi Timur-Cawang, Cibubur-Cawang, dan Cawang-Kuningan. Adhi Karya juga sebelumnya pernah mengatakan akan mengembangkan monorel lanjutan dari Tangerang-Palmerah kemudian dilanjutkan dari Palmerah-Kuningan.
Untuk tahap I rencananya akan mulai dibangun tahun depan. "Dimulai tahun depan, dan harapannya bisa beroperasi mulai tahun 2017," ujar Kiswodarmawan.