Walhi Lampung Buka Posko Banjir
Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Lampung mendirikan posko bencana banjir Bandar Lampung
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Lampung mendirikan posko bencana banjir Bandar Lampung. Banjir yang terjadi di Lampung mereka sebut sebagai bencana ekologis.
"Posko bencana ekologis ini telah kami dirikan di Sekretariat Walhi (di Kedaton) dan wilayah banjir di Kaliawi. Bersama teman-teman mahasiswa, kami sudah melakukan assessment mengenai apa saja yang dibutuhkan warga. Mereka yang ingin menyumbang bisa dititipkan ke kami," kata Deputi Direktur Walhi Lampung Supriyanto, Rabu (30/1/2013).
Meskipun banjir di Bandar Lampung telah surut, posko itu tetap dibuka karena dampak banjir masih dirasakan sebagian warga. "Selain itu, dipertimbangkan kemungkinan banjir masih akan terus terjadi, mengingat masih tingginya curah hujan," tuturnya.
Ia mengatakan, kerugian akibat banjir di Bandar Lampung, pekan lalu sangat tinggi. "Perkiraan kasarnya, di Kaliawi misalnya, kerugian yang dialami satu keluarga dapat mencapai Rp 15 juta. Padahal, di sini saja setidaknya ada 450 keluarga. Belum lagi di tempat yang lain," kata Supriyanto.
Untuk itu, kata dia, dana sebesar Rp 15 miliar yang dialokasikan Pemkot Bandar Lampung untuk kegiatan tanggap darurat banjir tidaklah cukup.