Praja IPDN Tewas Saat Lintas Alam
Praja IPDN Tewas Usai Ikuti Kegiatan Pra-Menwa
Yonoli Untajana (22), praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dilaporkan meninggal usai mengikuti kegiatan pra-resimen mahasiswa

Laporan Wartawan Tribun Manado, Lucky Kawengian
TRIBUNNEWS.COM, TONDANO - Yonoli Untajana (22), praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dilaporkan meninggal usai mengikuti kegiatan pra-resimen mahasiswa (Menwa) yang dilaksanakan di sekitar kompleks kampus IPDN di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, Minahasa Jumat (25/1/2013), sekitar pukul 16.00 Wita.
Informasi yang dihimpun Tribun Manado dari kepolisian, kegiatan pra-Menwa tersebut diikuti puluhan praja IPDN. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk lintas alam melewati berbagai rintangan. Nahas bagi Yonoli, dirinya tidak bisa melewati sebuah kubangan berisi air dan lumpur. Praja ini dilaporkan seperti kehabisan tenaga untuk memanjat keluar dari dalam kolam.
Melihat temannya dalam kondisi seperti terjebak dalam kubangan itu, beberapa praja berusaha mengeluarkan Yonoli. Kondisi praja ini nampak seperti kesulitan bernafas dan langsung dibawah ke Rumah Sakit Gunung Maria, Tomohon. Di rumah sakit ini korban dilaporkan meninggal.
Berkembang informasi kalau korban penah menjalani operasi karena sakit pada paru-paru. Beberapa rekan korban berspekulasi kalau penyebab kematian korban dikarenakan penyakit lama tersebut.