Kasus Hambalang
Nazaruddin: Munadi Herlambang Kantong Bisnis Anas Urbaningrum
Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD), Muhammad Nazaruddin membeberkan peran Sekretaris Departemen Pemuda dan Olahraga PD

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD), Muhammad Nazaruddin membeberkan peran Sekretaris Departemen Pemuda dan Olahraga DPP PD, Munadi Herlambang dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sarana dan prasarana olahraga di Hambalang, Jawa Barat.
Menurut Nazaruddin, Munadi merupakan satu diantara Kader PD yang dijadikan alat pengeruk uang negara oleh Ketua Umum PD Anas Urbaningrum.
"Munadi itu adalah salah satu kantong bisnis mas Anas. Jadi gini mas Anas ngerjain proyek-proyek BUMN, kan kadang-kadang BUMN itu istilahnya enggak nurut sama Anas. Itulah gunanya Munadi," kata Nazaruddin di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (8/1/2013).
Munadi sendiri diketahui sebagai pendiri sekaligus Direktur Utama PT MSons Capital, yaitu perusahaan yang disebut memiliki saham di PT Dutasari Citralaras, yang dipimpin Mahfud Suroso.
Munadi, lanjut Nazaruddin, memiliki pengaruh di dunia BUMN lantaran memiliki ayah bernama Mukhayat yang menjabat sebagai Deputi Meneg BUMN.
"Jadi kalau misalnya kasus Hambalang, waktu itu mau diganggu sama PT PP (Pembangunan Perumahan), terus Anas manggil Munadi, suruh ngomongnya sama bapaknya. Nanti Bapaknya Munadi panggil PP. Dibilangin jangan bandel, itu sudah punya Adhi Karya, karena Hamblang itu udah disetting dimenangkan Adhi Karya," terangnya.