Pelajar SMA Otaki Curanmor

Laporan dari Miftah faridl wartawan surya

TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Umurnya masih 16 tahun, namun pelajar kelas 2 SMA berinisial Gil itu sudah mengotaki pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Gil ditangkap anggota reskrim Polsek Tenggilis saat berusaha melarikan sepeda motor di Jalan Prapen.

Dijelaskan Kapolsek Tenggilis, Kompol Nurhalim, aksi pencurian Gil ini bermula saat dia melintas di Jalan Prapen pada 31 Desember lalu sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu, Gil hendal pulang di ke rumahnya di kawasan Sedati, Sidoarjo, usai pesta miras di daerah Bratang. Gil mengaku sendiri saat mengendarai Yamaha Jupiter Z nopol L 4029 CU miliknya.

Sesampainya di depan UBC World, showroom mobil mewah, Gil melihat ada sepeda motor Yamaha Mio nopol AG 4225 FJ terparkir dengan kunci masih menggantung. Gil lantas nekat memanjat pagar.

"Kemudian dia menuntun motor itu ke arah pintu keluar. Namun dipergoki korbannya," ungkap Nurhalim.

Pemilik motor tidak lain adalah satpam showroom bernama Imam (27), warga Wates, Sidoarjo. Kebetulan, anggota Polsek Tenggilis berada tak jauh dari lokasi sehingga Gil bisa diamankan. Polisi kemudian menggeledah Gil. Dari balik pakaian Gil, polisi menemukan kunci T.

Kepada Surya, Gil mengaku beraksi seorang diri. Dia menyembunyikan motornya di semak-semak tak jauh dari lokasi pencurian.

"Saya sendiri kok. Maksudnya, motor curian saya bawa dulu. Nanti kembali lagi ambil motor saya," akunya.

Namun, pengakuan ini diragukan polisi. Pasalnya, Gil sempat mengaku saudara kembarnya ikut dalam aksi pencurian itu. Namun, setelah polisi memeriksanya, saudara Gil ternyata berada di bengkel pada jam Gil beraksi. Alibi itu dikuatkan pengakuan mekanik bengkel.