Judin Tewas Saat Hendak Bajak Truk
Aksi Judin, Warga Kedungsari menjadi penjahat jalanan berakhir tragis. Ia tewas setelah ditembak polisi.
lihat foto
Laporan Wartawan Surya, Haorrahman
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Aksi Judin, Warga Kedungsari menjadi penjahat jalanan berakhir tragis. Ia tewas setelah ditembak polisi yang berhimpun di unit Jatanum Polrestabes Surabaya.
Judin yang tertangkap tangan tengah membajak truk fuso di Tol Perak-Waru Km 13, Senin (7/1/2013), tak sendirian saat menjalankan aksi jalanan. Judin beraksi empat pelaku lainnya.
Dua rekan Judin, yakni Fuad Dedy S warga Kedundun, Magersari, Mojokerto dan Sunarto, warga Tanah Tinggi, Tangerang, juga tewas saat disergap unit Jatanum Polrestabes Surabaya. Sementara dua pelaku lainnya berhasil kabur.
Informasinya, lima pembajak tersebut hendak merampok truk fuso, B 9585 TN, bermuatan biji plastik sebanyak 15 ton, yang saat itu menepi karena terjadi kerusakan. Tiba-tiba terdapat lima orang dengan mengendarai mobil Avanza, menghampiri truk yang dikendarai oleh Mat Halil.
Di saat yang bersamaan, terdapat anggota Unit Jatanum yang melintas di lokasi. Melihat gelagat aneh anggota hendak melakukan pemeriksaan. Namun, tiba-tiba tiga pelaku melakukan perlawanan dengan senjata tajam, sehingga anggota terpaksa menembakkan peluru ke dada tiga pelaku. Sedangkan dua pelaku lainnya melarikan diri.
Kasatreskrim Polrestabes, AKBP Farman membenarkan kejadian tersebut. Namun, mantan penyidik Mabes Polri itu masih enggan memberikan banyak komentar. "Memang benar, tapi beri kami waktu, kami masih lakukan pemeriksaan," kata Farman singkat.
