Wajah Politik Indonesia
Demokrat Harus Ganti Slogan Taubat Korupsi
mengajak semua koalisi untuk bertobat.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Elektabilitas Partai Demokrat di sejumlah survei turun akibat kader yang terlibat korupsi. Peneliti CSIS J Kristiadi menyarankan agar slogan Partai Demokrat diubah.
"Taubat korupsi saja. Tag line-nya Taubat untuk korupsi," kata J Kristiadi di Jakarta, Kamis (20/12/2012) kemarin.
Kristiadi mengungkap, ada dua strategi yang dapat dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pertama, mengajak semua koalisi untuk bertobat.
"Semua itu sudah lintas partai korupsinya. Kalau gitu kita harus minta maaf pada rakyat.
Pertanggungjawaban harus jelas, sumbangan pada partai harus jelas. Kalau lingkungan koalisi enggak mau, Pak SBY berani maju sendiri. Dia turun kepada rakyat," ujarnya.
Kedua, kata Kristiasi, internal Partai Demokrat sangat mendahulukan etik dan regulasi. Siapapun yang tidak dipecaya publik, Kristiadi mengatakan sebaiknya mundur saja dan prinsip ini berlaku untuk semuanya, untuk kerabat dekatnya.
"Kita itu karena kosong spiritualitas kita. Jadi SBY harus ambil tindakan tegas secara internal," imbuhnya.
Kristiadi mengungkapkan SBY harus menyelamatkan bangsa dan menggagas pikiran besar serta bersikap rendah hati.
"Kalau dulu anti korupsi, sekarang taubat untuk korupsi. Secara internal dia tertibkan dengan tindakan tegas dan jelas, tidak sekadar menghimbau saja," imbuhnya.