Massa Pro-Kontra Mantan Wali Kota Jambi Saling Berhadapan
Unjuk rasa pro kontra status hukum mantan Wali Kota Jambi, Arifien Manap, berlangsung di depan pintu gerbang kantor Kejaksaan
Editor:
Hendra Gunawan

Tribun Jabar/Teuku M Guci Syaifudin
Ratusan serikat pekerja Kahatex anggota Konfederasi Serikat Nasional Jawa Barat melakukan aksi demo di depan gerbang PT Kahatex, Jalan Raya Rancaekek km 23, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Senin (15/10/2012).
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Duanto A Sudrajat
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI -- Unjuk rasa pro kontra status hukum mantan Wali Kota Jambi, Arifien Manap, berlangsung di depan pintu gerbang kantor Kejaksaan Tinggi Jambi, Kamis (21/12/2012). Massa dua pihak saling berhadapan, dengan tetap berorasi masing-masing pihak.
Sekitar 20 orang dari Gerakan Anti Korupsi (GANK) Jambi, berhadapan dengan sekitar 50 orang lainnya yang pro Arifien manap, yang meminta mereka membubarkan diri. Massa GANK Jambi menuntut supaya dilakukan penahanan terhadap mantan Wali Kota, Arifien Manap, dan Sekda Kota Jambi, Hasan Basri Agus yang kini Gubernur Jambi.
"Kami minta anda membubarkan diri" ujar pengunjuk rasa pro Arifien Manap, yang meminta GANK membubarkan diri, Kamis (20/12/2012) siang.
Kordinator lapangan dua kelompok pengunjuk rasa terlihat saling berargumen. Sementara pengunjuk rasa lain masih berorasi. Penjagaan dilakukan oleh kepolisian dan seorang tentara berseragam loreng hijau.
Baca juga: