Hubungan Diplomatik Indonesia-Haiti Resmi Dibuka
Indonesia, telah secara resmi membuka hubungan diplomatik dengan Haiti, dengan ditandatanganinya Komunike Bersama (Joint Communique)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia, telah secara resmi membuka hubungan diplomatik dengan Haiti, dengan ditandatanganinya Komunike Bersama (Joint Communique) oleh Wakil Tetap RI untuk PBB, Duta Besar (Dubes), Desra Percaya, dan Wakil Tetap Haiti untuk PBB, Jean Wesley Cazeau, di kantor Perutusan Tetap RI untuk PBB di New York, Selasa (20/11/2012).
“Indonesia dan Haiti selama ini telah memiliki hubungan yang baik dan kerjasama yang erat dalam berbagai forum multilateral," ujar Desra dalam pidatonya, seperti dilansir oleh situs Kementerian Luar Negeri, Jumat (23/11/2012).
Buktinya, beber Desra, Indonesia terlibat aktif dalam pembangunan kembali Haiti semenjak terjadinya gempa bumi pada tahun 2010.
Selain itu, Indonesia juga terlibat aktif dalam kerangka dalam United Nations Stabilization Mission in Haiti (MINUSTAH), yang terdiri dari dari 10 anggota Polri, 167 personil kompi zeni, dan seorang penghubung di Markas Besar MINUSTAH, Port-au-Prince.
“Pembukaan hubungan diplomatik ini niscaya akan memperkuat fondasi bagi peningkatan hubungan bilateral kedua negara di masa depan”, katanya.
Selain itu, Desra juga menyampaikan keprihatinan pemerintah dan rakyat Indonesia atas bencana dalam yang diakibatkan Badai Sandy di Haiti, dan mengharapkan agar kondisi di Haiti dapat segera pulih kembali.
“Indonesia memiliki pengalaman dalam penanganan berbagai jenis bencana alam. Oleh karena itu terdapat peluang nyata untuk meningkatkan kerjasama di bidang disaster risk management,” tegas Dubes Percaya.
Dalam sambutannya, Dubes Cazeau menyampaikan kegembiraannya atas dibukanya hubungan diplomatik antara kedua negara.
“Langkah ini akan semakin mendorong peningkatan kerja sama bilateral, khususnya di bidang penanggulangan bencana alam dan rekonstruksi," ucapnya.
Klik: