Reza Korban Tewas Dalam Banjir Sergai
Dirinya seakan tidak percaya dengan musibah tersebut sebab anak kesayangannya itu menjadi korban yang tewas

Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM SEIRAMPAH- Mira Yufiza tak henti hentinya meneteskan air mata disaat melihat anak pertamanya, Reza Reskan (4,5)yang sudah terbaring kaku dan diletakkan diatas kasur di ruang tamu rumahnya di Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai, Rabu, (7/11/2012eza). Dirinya seakan tidak percaya dengan musibah tersebut sebab anak kesayangannya itu menjadi korban yang tewas akibat adanya bencana banjir di Sei Rampah.
Berualang kali dirinya menciumi pipi anaknya itu dan berulang kali juga dirinya menyapu keningnya. Tak banyak kata yang terlontar dari mulutnya kecuali tangisan dan air mata yang menetes. Wajaah Reza yang sudah di tertutup dengan kain putih berulang kali ia buka. Berulang ulang ia lakukan dengan tangisan dan kepala yang menunduk.
Selain Mira juga terdengar keras tangisan dari Ibu mertuanya, Muktiati. Dirinya berulang kali memandangi wajah cucunya tersebut. Mulai dari pangkal kaki sampai ujung rambut tak puas rasanya ia pandangi. Kondisi inipun langsung membuat para pelayat menjadi ikut menangis.
Beda halnya dengan Hasirun kakek korban ia tampak lebih tabah melihat cucunya tersebut terbujur kaku. Walaupun masih belum percaya dengan peristiwa itu namun ia masih bisa tampak berdiri tegak.
“ gak ada dek aku mimpi tentang dia ini, orang tadi pagi masih sama kami makan nasi goring, aku mau pergi kesawahpun masih ditanyanya mau kemana. Gak ada sama sekali pirasatku”ujar Hasirun.
Diceritakannya jika kejadian ini terjadi sekira pukul 11.00 siang. Ibu korban yang waktu itu berencana memangkaskan rambut Reza terpaksa kecarian anaknya sesat. Dirinya belum mengetahui pasti gimana kejadian itu sebab yang ia ketahui saat meninggalkan rumah reza didampingi ibunya.
“ hanyut dia ditali air itu, mau dibawa pangkasnya sebenarnya Reza itu, tapi ntah kenapa pula bisa masuk parit. Bapaknya sekarang itu di Malaysia baru kami kabari tadi, kerja disana dia”katanya lesu.
Dia menambahkan jika setelah ditemukan Reza sempat dilarikan terlebih dahulu dirumah sakit Sultan Sulaiman Sei Rampah, namun malang sampai disana cucunya yang diakuinya bicak itu sudah tidak bernyawa.(dra/tribun-medan.com)
Baca Juga :