IHSG Berakhir Positif
Penutupan sesi I Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,50 persen ke level 4.335,853.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Penutupan sesi I Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,50 persen ke level 4.335,853. Sedangkan indeks saham unggulan LQ 45 tercatat menguat 0,61 persen ke level 747,149 pada perdagangan, Rabu (7/11/2012) siang.
Branch Manager Universal Broker Pontianak, Sutopo Widodo, memaparkan, tercatat volume perdagangan sebesar 2,2 miliar lot saham senilai Rp 1,8 triliun dengan total transaksi 66.051 kali. Tercatat sebanyak 106 saham naik, 89 saham turun, dan 108 saham stagnan.
Penguatan IHSG pada perdagangan sesi I ini didorong oleh sektor industri dasar dan agri, dimana masing-masing indeks tercatat naik 1,20 persen dan 0,99 perse. Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham INTP naik 3,1 persen ke Rp 23.100, saham SIMP naik 2,6 persen ke Rp 1.180, saham GGRM naik 2,1 persen ke Rp 47.400, dan saham ADHI naik 7,3 persen ke Rp 1.480.
Saham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham BMTR turun 1,1 persen ke Rp 2.250, saham BTPN turun 1,9 persen ke Rp 5.050, saham MNCN turun 0,9 persen ke 2.675, dan saham BBCA turun 1,2 persen ke Rp 8.400.
IHSG pada penutupan perdagangan sesi I berakhir positif, seiring dengan penguatan bursa saham global. Presiden Barack Obama dinilai sebagai sosok yang pro terhadap kebijakan stimulus The Fed, sehingga cenderung direspon positif oleh bursa saham global.
"Resistance berada di kisaran 4.380, sedangkan support berada di kisaran 4.275," katanya.
Baca Juga:
- Semen Gresik Pacu Kapasitas Pabrik Tuban IV ke 3 Juta Ton
- Faktor Eksternal Bakal Mengerek IHSG
- Konsumsi Rokok di Jabar Tersedot Konsumsi Daging dan Pakaian
- Harga Emas Antam Naik Rp 4.000 Per Gram