Intelijen Yordania Gagalkan Rencana Teror Alqaeda
Pihak berwenang Yordania menggagalkan rencana teror bom bunuh diri.
TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang Yordania menggagalkan rencana teror bom bunuh diri, yang menyasar pusat perbelanjaan, warga negara asing, dan misi diplomatik di Yordania.
Mereka juga menangkap 11 anggota kelompok teroris internasional Alqaeda, yang menjadi tersangka rencana teror, seperti diberitakan surat kabar lokal, Petra, Minggu (21/10/2012).
"Intelijen telah menggagalkan plot teroris terhadap keamanan nasional, yang dilakukan oleh kelompok beranggotakan 11 orang, di mana mereka terkait Alqaeda," demikian pemberitaan Petra.
Disebutkan juga, para tersangka telah melengkapi diri dengan bahan peledak, senapan mesin, dan mortir, untuk melancarkan rencana mereka.
Namun, mereka ditangkap sebelum sempat mengeksekusi rencana mereka. Menurut seorang sumber di pengadilan Yordania, kasus ke-11 tersangka sudah masuk ke pengadilan.
"Mereka menghadapi dua tuduhan, yaitu persekongkolan untuk melakukan tindakan teroris, dan kepemilikan bahan peledak," ucap sumber yang menolak disebutkan namanya, seperti dilansir Channelnewsasia.com, Senin (22/10/2012).
Menteri Informasi Yordania Samih Maayatah mengatakan, ke-11 tersangka masuk ke wilayah Yordania, melalui negara tetangganya, Suriah.
"Mereka ditangkap ketika menyeberang ke Yordania. Pihak berwenang menyita senjata dan peta, yang menunjukkan lokasi dari situs target rencana teror mereka," jelasnya. (*)