Waduk Manggar Jadi Alternatif Penyediaan Air Minum di KIK
Sumber air dari waduk manggar menjadi alternatif dari Pemerintah kota Balikpapan untuk penyediaan sarana air minum
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar alamijaya
TRIBUNNEWS.COM BALIKPAPAN, -Sumber air dari waduk manggar menjadi alternatif dari Pemerintah kota Balikpapan untuk penyediaan sarana air minum bagi beberapa perusahaan industri yang berlokasi di Kawasan Industri Kariangau (KIK) yang akan segera beroperasi dalam waktu dekat.
Kepala Bapedda Kota Balikpapan Suryanto Jumat (5/10) mengatakan, penggunaan sumber air dari waduk manggar merupakan pilihan pertama dari pihaknya untuk melayani sementara kebutuhan air minum bagi kawasan industri tesebut.
Namun agar tidak terjadi benturan kepentingan dengan kebutuihan air minum bagi masyarakat, tentunya waduk yang juga merupakan sumber utama bahan baku air bersih bagi warga Balikpapan itu harus terlebih dahulu ditingkatkan kapasitasnya.
Paling tidak saat ini tengah diusulkan untuk meningkatkan kapasitas waduk, dari yang biasanya hanya mampu menyuply kebutuhan 900 liter perdetik menjadi 1000 liter perdetik, yang anggarannya mencapai Rp 26 miliar.
"Airnya dari waduk teritip yang utamanya kemudian bisa juga dari peningkatan waduk manggar yang belum dilaksanakan juga mungkin 2013 Provinsi bisa membantu peningkatan kapasitas waduk manggar dari 900 liter perdetik menjadi 1000 liter perdetik biayanya kurang lebih Rp 26 miliar," katanya.
Dari peningkatan kapasitas itu, nantinya sekitar 50 liter perdetiknya akan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhana air minum di kawasan KIK tersebut.
Langkah untuk memanfaatkan air dari waduk manggar ini lanjut Suryanto sebenarnya dilakukan juga sembari menunggu realisasi dari pembangunan waduk yang memanfaatkan air dari sungai Sepaku Semoy yang merupakan kerjasama dengan Kabupaten PPU.
Baca Juga :
- 1.786 Warga Berau Masuk Daftar Tunggu 16 menit lalu
- Kades di Jeneponto Doakan IA Jadi Gubernur 24 menit lalu
- Ilham Utamakan Bendungan Kelara Jeneponto 38 menit lalu