Perjuangan Yeane Mencari Anaknya hingga ke Australia

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yeane (37) terus berjuang agar bisa menemukan buah hatinya, Luke Xavier Keet (9) dari hasil pernikahan dengan seorang WN Australia bernama Denis Anthony Michael Keet hingga harus pergi ke Negeri Kangguru dan membuka kasus di sana.

Yeane mengatakan, saat ini dia dan Denis tengah mengurus proses perceraian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang tengah masuk tahap mediasi.

"Saya terus berjuang untuk bisa menemukan anak saya yang sudah dua kali diambil paksa oleh Denis," ucap Yeane, Jumat (5/10/2012) di Mapolda Metro Jaya.

Singkat cerita, Yeane mengatakan Luke Xavier, anak keduannya sempat dua kali diambil paksa oleh Denis. Kejadian pertama pada 20 Mei 2012 setelah Yeane melaporkan kasus KDRT ke Polres Jakarta Selatan.

Saat itu, Luke Xavier diambil paksa. Dan Yeane mendapat kabar Luke dan Denis berada di Australia. Yeane pun membuka kasus di Pengadilan Australia, kemudian pada 13 Juli 2012 kasus tersebut dimenangkan oleh Yeane. Sehingga Yeane berhak atas hak asuh pada Luke Xavier.

"Usai saya memenangkan perkara di Pengadilan Australia, saya langsung bawa pulang Luke Xavier ke Indonesia. Dan memberikan pengawalan pada Luke Xavier agar tidak kembali dibawa paksa," ungkap Yeane.

Kejadian kedua terjadi 7 September 2012, saat itu Luke dan pengawalnya bernama Ahmad Zazuli tengah dalam perjalanan menuju ke Cilandak Town Square, terus dalam perjalanan di Jl Panglima Polim, Ahmad Zazuli dihadang tiga orang lalu Luke dibawa orang-orang tersebut.

Atas kejadian itu, Ahmad Zazuli langsung melapor ke SPK Polda Metro Jaya pada malam harinya dengan nomor laporan TBL/13060/IX/2012/PMJ/Ditreskrimum dengan perkara perbuatan tidak menyenangkan.

"Saya mau minta bantuan siapa lagi, akhirnya saya dibantu Resmob Polda. Dan, Kamis (4/10/2012) pukul 02.00 WIB, Resmob menemukan Luke Xavier bersama dengan Denis di sebuah rumah di Lebak Bulus," terang Yeane.

Yeane mengatakan, saat dirinya bisa melihat keadaan Luke, dia sangat bahagia. Namun yang sangat disesalinya yakni kini Keane sudah berbeda.

"Keane sangat berbeda, dia seperti di doktrin. Apalagi anak saya ini menderita penyakit Absessive Compulsive Disorder (OCB) itu perlu penanganan khusus. Dan selama dengan Denis, Luke tidak sekolah. Padahal sekolah ini kan penting," kata Yeane sembari menyeka air matanya.

Yeane juga mengatakan sempat memeluk dan mencium anaknya itu selama beberapa menit dan mengatakan " I love you, I want you come with me and go home". Namun Luke hanya menjawab singkat, "Iam stres"

Yeane pun berharap meski dirinya sempat dipertemukan dengan Luke, Kamis (4/10/2012) lalu. Namun Yeane saat ini masih belum bisa bercengkrama dengan Luke karena kasus tersebut masih dalam tahap penyidikan.