Demokrat: Tidak Perlu Absen Sidik Jari Kalau Disiplin
Absensi sidik jari mulai diterapkan dalam rapat paripurna DPR.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Absensi sidik jari mulai diterapkan dalam rapat paripurna DPR. Ketua Fraksi Demokrat di DPR Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, absen menggunakan finger print sebenarnya tidak perlu dilakukan.
"Sebetulnya tidak perlu kalau punya kesadaran. Namun, ini untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab. Ini salah satu cara untuk berdisiplin," kata Nurhayati di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (2/10/2012).
Demokrat, lanjutnya, tetap mengikuti aturan yang telah ditentukan sesuai UU 27/2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3).
"Kami taat aturan sesuai mekanisme," imbuh Nurhayati.
Menurut Nurhayati, Demokrat telah menggunakan finger print untuk staf dan tenaga ahli, jauh sebelum finger print diterapkan di DPR.
Nurhayati berharap, finger print dapat mengurangi anggota DPR yang sering mangkir rapat paripurna.
"Kami berharap begitu, ini mengingatkan saat kuliah dengan tanda tangan," tuturnya. (*)
BACA JUGA