11 Negara Belajar Inseminasi Buatan di BPIB Singosari Malang
Peserta pelatihan ini mungkin di negaranya sudah mengerti soal inseminasi buatan,
TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Selama Satu bulan ke depan peserta 'Training Course of Artificial Insemination on Dairy Cattle for Developing Countries yang diikuti 11 negara guna mengikuti pelatihan teknologi inseminasi buatan di BPIB (Balai Penelitian Inseminasi Buatan) Singosari.
Mereka antara lain berasal dari Timor Leste, Vietnam, Laos, Kamboja, Palestina, Afganistan, dan Myanmar. Mereka belajar selama sebulan.
Pembukaan "Training Course of Artificial Insemination on Dairy Cattle for Developing Countries" dilakukan di Hotel Pelangi Kota Malang, Selasa (25/9/2012).
"Peserta pelatihan ini mungkin di negaranya sudah mengerti soal inseminasi buatan, namun kami menambahi dengan pengetahuan teknologinya," jelas Herliantien, Kepala BPIB Singosari di sela acara.
Program ini diikuti 20 orang dan sudah berjalan sejak 2007. "Ini tahun terakhir. Tahun depan, kami akan konsentrasi ke program lain dengan memberikan donasi transfer teknologii ke negara berkembang," paparnya. Peserta tak hanya belajar teori, tapi juga praktiknya. Sehingga nanti ada evaluasi.
"Kalau dari hasil evaluasi tidak lulus, mereka ya...tidak kami beri sertifikat," paparnya.
Wakil Bupati Malang, A Subhan yang membuka acara itu menyatakan kedatangan peserta dari 11 negara bisa mempromosikan potensi Kabupaten Malang.
"Mereka bisa mengadopsi teknologi di BPIB Singosari untuk dipraktikkan ke negara mereka," jelas Subhan.
- BEM Ingatkan Pemkot, Bandung Banyak Permasalahan
- 1.000 Perempuan Ikuti Seminar Character Building
- Ratusan Warga Pangalengan Datangi PN Balebandung
- 50 CJH Tuban Batal Berangkat
- Overload, Pemprov Desak Percepat Double Runway