Jumat, 3 Oktober 2025

CCTV dan Mobil Sewaan Ungkap Penangkapan Pencuri Mesin ATM

Adapun petunjuk awal yang mengungkap kejahatan ini adalah CCTV di minimarket Bandi Raya, keterangan saksi yang sempat melihat peristiwa

Editor: Dewi Agustina
zoom-inlihat foto CCTV dan Mobil Sewaan Ungkap Penangkapan Pencuri Mesin ATM
Ist
Kasat Reskrim Polres Kutim, Iptu Syakir Arman (tengah), menahan dua tersangka pelaku pencurian mesin ATM BRI Sangatta, ED (kiri, berbaju hitam) dan AN (kanan, berbaju abu-abu). Keduanya ditangkap di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Jumat (31/8/2012) malam.

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Kholish Chered

TRIBUNNEWS.COM, SANGATTA - Kapolres Kutai Timur, AKBP Budi Santosa, mengungkapkan rasa syukur atas tertangkapnya pelaku pencurian ATM BRI di Sangattta, Kabupaten Kutai Timur.

Penangkapan dua pelaku dilakukan di rumah keduanya di Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan, Jumat (31/8/2012) malam. Operasi penangkapan dipimpin Kasubdit Jatanras Polda Kaltim, AKBP Cristian Tori, didampingi Kasat Reskrim Polres Kutim, Iptu Syakir Arman, dan seorang personel Polres Pinrang.

"Penangkapan ini dilakukan melalui kerja sama yang baik antara Polda Kaltim (termasuk Polres Kutim), Polda Kalteng, dan Polda Sulsel," kata Kapolres.

Selanjutnya pihaknya masih akan terus memburu pelaku yang masih buron. "Para pelaku ini pemain lama. Mereka juga melakukan aksi serupa di daerah lain. Kami masih akan terus memburu dua pelaku yang buron," katanya.

Berdasarkan penelusuran, para pelaku yang sudah tertangkap merupakan residivis alias pernah dihukum atas kejahatan pencurian.

Adapun petunjuk awal yang mengungkap kejahatan ini adalah CCTV di minimarket Bandi Raya, keterangan saksi yang sempat melihat peristiwa tersebut, juga kendaraan sewaan yang dipakai pelaku. Kepolisian menilai, sesempurna apapun kejahatan, pasti meninggalkan jejak.

"Kami belajar dari pengalaman. Siapapun pelaku kejahatan berupaya tidak meninggalkan jejak. Kalau pakai mobil pribadi, tentu mudah diungkap. Berbeda dengan mobil rental. Apalagi sudah diganti platnya," katanya. Belakangan diketahui mobil Terios berwarna hitam itu disewa di Tenggarong.

Guna mengantisipasi terjadinya hal serupa di kemudian hari, Kapolres mengatakan akan dilakukan evaluasi dan peningkatan pengamanan asset perbankan.

"Kami mau membahas kembali sistem pengamanan, baik personel, peralatan, maupun mekanismenya. ATM yang posisinya di luar gedung bank menjadi prioritas," katanya.

Ia menjelaskan pihaknya memiliki pendekatan pre-emtive, preventif, dan represif dalam memelihara keamanan dan ketertiban. Ia pun menyarankan, agar perbankan segera memperbaiki sistem dan metode pengamanan.

"Kami juga terus menggelar patroli dialogis. Kalau harus menempatkan personil secara tetap, itu kurang efektif," katanya.

Baca Juga:

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved