Pesawat Hilang di Kalimantan
Pencarian Pesawat Masih Nihil
Pencarian pesawat Piper Navajo Chief Tain yang hilang di Kalimantan Timur pada Jumat

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Hasbi
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pencarian pesawat Piper Navajo Chief Tain yang hilang di Kalimantan Timur pada Jumat (24/8/2012), hingga Sabtu (25/8/2012) siang ini masih nihil.
Pencarian dilakukan Tim SAR gabungan di darat, laut dan udara. Pencarian di udara yang dilakukan Tim Basarnas Balikpapan menggunakan satu unit helikopter, hingga siang tadi masih belum menunjukkan perkembangan yang berarti.
"Hasil pencarian masih nihil," kata Kepala Subseksi Potensi Basarnas Balikpapan, Abram B Kolimon kepada wartawan saat tiba di Bandara Temindung, Samarinda, Sabtu (25/8/2012) siang, usai melakukan pencarian jalur udara di daerah perbukitan Gunung Pilar kawasan Taman Nasional Kutai.
Menurut Abram,pencarian diudara sudah kita lakukan kurang lebih diradius 40 atau 50 kilometer dari areal yang ada. Namun hasilnya masih nihil.
"Kondisi cuaca di lokasi berawan, dan ada beberapa areal yang sulit dijangkau. Wilayah di situ adalah perbukitan dan hutan padat. Nanti kita akan breafing lagi untuk menentukan titik-titik yang sudah kita laksanakan," katanya.
Dijelaskan, tim berangkat melakukan pencarian diudara sejak pukul 10.00 dan berakhir pukul 13.22 Wita. "Pencarian baru menggunakan satu helikopter," terangnya.
Sementara itu, di Posko Induk Bandara Temindung Samarinda, petugas sudah menempel foto dan identitas keempat penumpang yang berada di pesawat yang hilang itu.
Seperti diberitakan, pesawat Piper Navajo Chieftain dengan nomor seri PA 31,milik PT Intan Angkasa hilang kontak sejak pukul 08.00 Wita, Jumat 24 Agustus 2012.
Pesawat bernomor registrasi PK-IWH, dicarter perusahaan konsultan Elliot Geophysics International untuk survei potensi tambang di wilayah Bontang.