Pasokan Listrik Berlebihan Hingga 27 Agustus
Sejak Ramadhan hingga akhir musim mudik, konsumsi masyarakat akan listrik cenderung menurun di Pulau Jawa dan Bali.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak Ramadhan hingga akhir musim mudik, konsumsi masyarakat akan listrik cenderung menurun di Pulau Jawa dan Bali.
Direktur Operasional Perusahaan Listrik Negara (PLN), Jawa - Bali, Ngurah Adnyana saat dihubungi Tribun, Senin (20/08/2012) mengatakan hal itu bisa terjadi karena sejumlah pabrik dan pusat perbelanjaan, restoran maupun toko-toko kecil tidak beroperasi selama liburan Idul Fitri.
"Khususnya pabrik-pabrik," katanya.
Di Pulau Jawa-Bali pada hari biasa beban tertingginya mencapai 20.400 mega watt, namun kini beban itu turun menjadi 13.200 mega watt.
Karena berkurangnya konsumsi listrik, menurutnya masyarakat tidak perlu khawatir mengenai pasokan listrik dari PLN, karena berkurangnya beban maksimal itu.
Lebih lanjut ia mengatakan, bukan cuma pasokan aman, akan tetapi pasokan listrik dapat dikatakan berlebihan, hingga tanggap 27 Agustus mendatang, dimana sebagian besar pekerja dan pelajar mulai kembali ke aktifitas normalnya.
Baca Juga: