Kamis, 2 Oktober 2025

Cegah Kebakaran, Kontrol Instalasi Listrik 5 Tahun Sekali

Salah satu penyebab terjadinya kebakaran adalah akibat dari kecelakaan listrik, baik itu korsleting ataupun kecelakaan lainnya

Penulis: Bahri Kurniawan
zoom-inlihat foto Cegah Kebakaran, Kontrol Instalasi Listrik 5 Tahun Sekali
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Tenaga ahli dari PLN Samarinda melakukan perbaikan jaringan listrik Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) menggunakan konduktor koper (pelindung kawat) pada jaringan listrik Jalan Merak, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (9/8/2012). PDKB dilakukan PLN sebagai langkah perbaikan jaringan tanpa perlu pemadaman listrik. TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu penyebab terjadinya kebakaran adalah akibat dari kecelakaan listrik, baik itu korsleting ataupun kecelakaan lainnya. Salah satu yang perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya kecelakaan listrik adalah dengan memperhatikan kualitas peralatan listrik yang digunakan dirumah.

Bambang Dwi dari Bidang Komunikasi Korporat PLN Pusat mengatakan untuk peralatan instalasi listrik di rumah, sebenarnya tidak ada aturan soal jangka waktu tertentu untuk pergantian perlengkapan instalasi listrik dirumah, tetapi pengecekan perlu dilakukan untuk menghindari terdapat bagian yang rusak.

"Kalau untuk rumah baru kami mungkin sarankan dalam 10 tahun dicek lagi kondisi instalasi listriknya. Idealnya setiap lima tahun dilakukan pemeriksaan instalasi listrik dirumah," ujar Bambang di dalam simulasi korsleting penyebab kebakaran yang digelar di Puslitbang PLN, Duren Tiga, Jakarta, Kamis (9/8/2012).

Kualitas kabel ataupun yang lain dalam instalasi listrik memang amat sangat mungkin mengalami penurunan kualitas, baik itu karena kerusakan seperti digigit tikus atau terlepas maupun akibat usia.

Bambang menambahkan karena masyarakat yang paling mengerti kondisi rumah, ditambah tidak adanya keharusan yang mewajibkan pelanggan listrik mengecek kondisi instalasi listriknya, inisiatif dan kesadaran konsumen mutlak diperlukan.

"Yang tahu kondisinya itu kan konsumen, jadi inisiatif dari masyarakat. Karena konsumen juga yang tahu jika mereka misalnya melakukan penambahan saluran listrik dan sebagainya," tandas Bambang.

Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir terjadi dua kebakaran besar di wilayah DKI Jakarta, yaitu di Kelurahan Karet Tengsin, Jakarta Pusat, serta Kelurahan Krendang, Jakarta Barat. Penyebab pasti kedua kebakaran tersebut masih dalam tahap penyelidikan, namun ditengarai berkaitan dengan kecelakan yang terkait dengan  listrik.

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved