Jumat, 3 Oktober 2025

Nunukan Kini Punya UKM Center

Selain menjual berbagai kerajinan tangan seperti anyam-anyaman dari rotan, juga tersedia berbagai panganan seperti ikan pipih, keripik nangka

Editor: Dewi Agustina
zoom-inlihat foto Nunukan Kini Punya UKM Center
Tribun Timur/Niko Ruru
UKM Center Nunukan.

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru

TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Warga maupun tamu dari luar daerah yang datang di Nunukan, kini tak kesulitan lagi mencari oleh-oleh khas daerah ini. Pasalnya, di Nunukan kini berdiri UKM Center yang beralamat di Jalan TVRI RT 08, Kelurahan Nunukan Timur.

Secara resmi, usaha rintisan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Nunukan ini, Selasa (26/6/2012) dibuka Bupati Nunukan Basri. Dengan berdirinya UKM Center ini, diharapkan Milo dan Appolo tidak lagi melekat sebagai oleh-oleh dari Nunukan.

Kadisperindagkop dan UMKM Nunukan Samuel Parrangan mengatakan, UKM Center yang menyewa bangunan milik warga ini dibuka untuk menampung hasil kerajinan dan industri rumah tangga di Nunukan. Selain menjual berbagai kerajinan tangan seperti anyam-anyaman dari rotan, juga tersedia berbagai panganan seperti ikan pipih, keripik nangka, dodol rumput laut.

Kepala Disperindagkop Kalimantan Timur, Muhammad Zailani mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi usaha Samuel Parrangan beserta seluruh jajarannya yang menyediakan wadah bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Ini merupakan upaya nyata yang dilakukan untuk membina dan menumbuh kembangkan koperasi dan UMKM di Kabupaten Nunukan. Apalagi dari informasi, di Nunukan banyak berdiri koperasi dan usaha mikro kecil menengah dengan berbagai jenis usaha.
UKM Center merupakan manifestasi untuk menumbuhkan koperasi dan UMKM.

"Bagaimana bisa mengembangkan ekonomi kreatif berbasis kepada sumber daya lokal," ujarnya, Selasa (26/6/2012) saat menyampaikan sambutan pada peresmian UKM Center Nunukan. Selama ini, pihaknya juga melakukan kegiatan yang sama seperti ini.

"Tugas yang kami emban bersama kabupaten kota di Kaltim cukup berat karena ada tiga bidang, tiga sektor, tiga kementerian dibawah satu nomenklatur. Industri, perdagangan dan koperasi," ujarnya.

Kedepan pihaknya bersama kabupaten kota berkomitmen untuk terus mengembangkan tiga sektor tersebut secara vertikal ke pusat dan secara horiziontal.

Baca Juga:

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved