Akan Ditangkap, Mantan Perdana Menteri Coba Bunuh Diri
Mantan perdana menteri Rumania Adrian Nastase mencoba bunuh diri ketika polisi datang untuk membawanya
TRIBUNNEWS.COM, BUCHAREST - Mantan perdana menteri Romania Adrian Nastase mencoba bunuh diri ketika polisi datang untuk membawanya memulai masa hukuman dua tahun penjara karena korupsi.
Nastase tampaknya telah mencoba bunuh diri ketika polisi tiba di rumahnya di bagian kelas atas ibu kota, untuk menjemput dia ke penjara, kata Pengadilan Kasasi Bucharest dalam satu pernyataan, Rabu (20/6/2012).
Seorang saksi kepada wartawan Reuters mengatakan melihat perdana menteri dari tahun 2000 sampai 2004 itu, ditandu dari rumahnya dan dibawa pergi dengan ambulans. Media lokal melaporkan ia telah menembak dirinya dengan pistol dan terluka di leher.
Perdana Menteri Victor Ponta, sekutu partai Nastase, mengatakan dia dilarikan ke rumah sakit tempat ia dirawat. "Dokter mengatakan kepada saya situasinya sudah berada di bawah kontrol." ujarnya.
Mahkamah Agung sebelumnya mengkonfirmasikan Nastase akan menjalani hukuman dua tahun penjara, mengejutkan banyak pihak yang berpikir politisi masih berada di atas hukum di Romania.
Kegagalan untuk mengatasi korupsi di Romania dan tetangganya Bulgaria, dua anggota Uni Eropa terbaru dan paling miskin, telah menyebabkan keduanya diblokir dari bergabung dengan zona bebas paspor Schengen.
Nastase adalah politisi paling senior yang dihukum di Romania sejak berakhirnya kekuasaan komunis tahun 1989.
Jaksa mengatakan negara telah dirugikan dua juta dolar AS dari anggaran pada tahun 2004 ketika keuntungan negara dari pengawasan pembangunan digunakan untuk membiayai kampanye presiden Nastase. Basescu, yang kini masih presiden.
Kasus Plagiarisme
Dalam kasus lain, Nastase telah menjadi berita utama pekan ini ketika jurnal ilmiah Nature menuduh Ponta plagiarisme dalam buku tesis hukum doktornya, yang diawasi oleh Nastase, yang merupakan profesor hukum.
Ponta belajar untuk mencapai gelar doktor pada saat dia seorang menteri dalam Kabinet Nastase, dan kedatangannya yang cepat di rumah sakit adalah bukti hubungan dekat berkelanjutan mereka.
baca juga:
- Kader Demokrat Kenal 2 Warga Malaysia Pengawal Neneng
- Oknum BC Ditangkap, Bukan Berarti Reformasi Birokrasi Gagal
- Ditjen Imigrasi Akan Patuhi Putusan MK Mengenai Pencegahan
- Dirjen BC Apresiasi Penangkapan 2 Pegawai BC oleh KPK