Mengira Dibopong Ayah, Ternyata Sopirnya

TRIBUNNEWS.COM, ADELAIDE - Polisi di Bali telah menahan seorang pria yang mencoba memperkosa seorang anak perempuan asal Australia  berusia 9 tahun yang sedang berlibur bersama keluarganya. Departemen Luar Negeri Australia hari Kamis (14/6/2012) malam mengukuhkan kebenaran berita ini.

"Petugas konsuler Australia sedang mendampingi keluarga korban. Laporan yang kami terima menyebutkan si pelaku sudah ditahan." kata pernyataan Deplu Australia, sebagaimana dilaporkan pembantu Kompas, L Sastra Wijaya dari Adelaide, Australia, Jumat (15/6/2012).

Namun demikian, masih ada kesimpangsiuran di mana peristiwa ini terjadi. Menurut laporan harian The Daily Telegraph, sang pelaku, bekerja sebagai sopir bagi keluarga Australia ini tinggal di sebuah vila di dekat Ubud. Polisi mengatakan pada hari Minggu malam, sang pria memasuki kamar anak perempuan tersebut, yang sedang tidur. Dia kemudian membawanya ke kebun belakang, dan melepas pakaiannya.  Semula sang anak mengira dia dibopong oleh ayahnya, namun menjerit ketika sadar ternyata orang lain.

Si pelaku dilaporkan panik, dan kemudian lari ke kamarnya dan berpura-pura tidur. Pakaian si pria berusia 33 tahun tersebut dan pakaian tidur si anak perempuan sekarang diambil untuk diuji forensik. Bila Telegraph menyebut kejadian di Ubud, kantor berita Australia AAP menyebut kejadian berlangsung di Kuta.

Menurut polisi, si pelaku mabuk sehabis menonton pertandingan bola. Sang anak dibawa ke sebuah lapangan kosong, dan menjerit ketika celananya dilucuti sehingga menarik perhatian warga sekitar. Si pelaku kemudian melarikan diri, namun keesokan harinya, anak perempuan tersebut bisa mengenali pelaku karena rambutnya diikat ekor kuda.

Baca juga: