Senin, 6 Oktober 2025

Aset Perbankan Lampung Turun 3,62 Persen

Pertumbuhan aset perbankan Lampung pada triwulan I tahun 2012 hanya sebesar 3,11 persen

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Pertumbuhan aset perbankan Lampung pada triwulan I tahun 2012 hanya sebesar 3,11 persen (qtq). Angka itu turun 3,62 persen dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencatat pertumbuhan 6,73 persen (qtq). Sedangkan secara tahunan, aset perbankan mengalami sedikit peningkatan, yakni dari 19,11 persen (yoy) menjadi 19,25 persen (yoy).

Dalam Kajian Ekonomi Regional (KER) yang dirilis Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) Provinsi Lampung, diterangkan bahwa perlambatan pertumbuhan secara triwulanan tersebut terjadi pada pengelompokan bank berdasarkan jenis maupun jenis usaha.

Berdasarkan jenis bank, bank umum dan BPR menunjukkan perlambatan pertumbuhan, di mana masing-masing mencatat pertumbuhan sebesar 3,09 persen (qtq) dan 3,26 persen (qtq). Pencapaian itu melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencatat pertumbuhan masing-masing sebesar 6,28 persen (qtq) dan 10,74 persen (qtq).

Berdasarkan jenis usahanya, bank umum dan bank syariah juga mencatat pertumbuhan melambat. Bank umum dari 6,44 persen menjadi 2,89 persen. Sedangkan bank syariah dari 13,43 persen menjadi 7,78 persen.

Dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), terjadi peningkatan sebesar 3,67 persen (qtq) atau 17,36 persen (yoy). Secara triwulan, DPK mencatat pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang sebesar 3,16 persen.

Namun, secara tahunan DPK perbankan Lampung mengalami perlambatan dari sebelumnya yang tumbuh 18,12 persen. Hal ini terutama didorong oleh pertumbuhan DPK bank umum yang mencatat kenaikan 3,69 persen dari 2,72 persen.

Sedangkan DPK BPR menunjukkan perlambatan pertumbuhan pada triwulan laporan dari 6,22 persen pada triwulan IV 2011 menjadi 3,50 persen.

Berdasarkan jenis simpanan, giro tercatat mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 45,97 persen (qtq) atau 20,31 persen (yoy). Deposito melambat sebesar 1,25 persen (qtq) atau 13,22 persen (yoy). Sedangkan tabungan mengalami penurunan 7,32 persen (qtq), namun secara tahunan masih tumbuh 19,03 persen (yoy).

Peneliti Ekonomi Madya KPBI Lampung Nunu Hendrawanto menerangkan, secara umum perbankan Lampung pada triwulan I-2012 menunjukkan kinerja yang baik. Hal itu sebagaimana tercatat dari indikator utama, seperti aset, pertumbuhan kredit, dan penghimpunan DPK.

"Kinerja yang cukup baik ini sejalan dengan kondisi perekonomian nasional maupun Lampung yang secara umum kondusif seiring dengan stabilitas perekonomian nasional," terangnya, Selasa (5/6).(anas)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved